ChanelMuslim.com – Masjid Nabawi di Madinah sekarang sudah mulai bersiap untuk menerima jamaah yang akan menghabiskan waktu selama 10 hari terakhir bukan Ramadan.
Sepuluh hari terakhir Ramadan, yang akan dimulai pada hari Ahad, dianggap sebagai periode paling diberkati di bulan suci, saat Lailatul Qadar turun.
Baca juga: Kisah Rasulullah Membangun Masjid Nabawi
Umat Muslim percaya bahwa Malam Kuasa (Lailat Al-Qadr) adalah malam ketika ayat-ayat pertama Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad, dan masjid-masjid di seluruh dunia dipenuhi umat Islam selama periode ini. Pahala beribadah pada malam ini lebih baik dari pahala ibadah 1000 bulan di waktu lain, menurut Al-Qur’an.
Malam saat Lailatul Qadar jatuh tidak diketahui untuk mendorong jamaah mencari malam yang tepat sepanjang waktu ini, meskipun diyakini jatuh pada salah satu malam ganjil dalam periode 10 hari terakhir Ramadan.
Tindakan pencegahan yang ketat dilakukan untuk memastikan bahwa virus corona tidak menyebar di Masjid Nabawi dan langkah-langkah diambil untuk memastikan bahwa jamaah dapat beribadah dengan nyaman, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan.
Sementara itu, Kementerian Haji dan Umrah telah mengumumkan bahwa izin shalat tengah malam (Qiyamul Layl) di Masjidil Haram dapat dipesan melalui aplikasi Eatmarna dan Tawakkalna.
Dilaporkan kantor berita Saudi Press Agency, Kepala Kepresiden Umum Dua Masjid Suci Abdul Rahman Al Sudais pada Sabtu lalu mengatakan, Masjid Nabawi akan dibuka bagi jamaah namun tetap menerapkan tindakan pencegahan COVID-19.
Masjid Nabawi, kata Syaikh Sudais, bisa menampung maksimal 60.000 jamaah sekaligus. Namun setengah jam setelah Shalat Tarawih, Masjid Nabawi akan ditutup sebagai protokol pencegahan COVID-19 dan dibuka kembali 2 jam sebelum Shalat Subuh.
“Sementara itu masjid akan dibuka 24 jam penuh pada 10 hari terakhir Ramadan untuk memberi kesempatan bagi jamaah yang ingin beriktikaf,” kata Syaikh Sudais.
Masjid Nabawi merupakan masjid ketiga yang dibangun dalam sejarah Islam, dan kini menjadi salah satu masjid terbesar di dunia. Masjid ini menjadi tempat paling suci kedua dalam agama Islam, setelah Masjidil Haram di Mekkah.[ah/arabnews]