ChanelMuslim.com – Bertempat di salah satu hotel di bilangan Jakarta Selatan, motivator kondang yang juga pendiri Kubik Leadership, Jamil Azzaini secara resmi meluncurkan program baru yaitu Tahfizh Properti dengan tema “Persembahan Santri untuk Negeri“
Menurut Jamil, tujuan diluncurkannya Tahfizh Properti sebagai bagian dari upaya lembaganya membangun negeri dengan melibatkan para santri penghafal Quran yang sudah dididiknya. Jamil bercerita, selama ini dirinya selalu mengajarkan tentang visi hidup yang tidak hanya untuk mengejar materi. Ia ingin menginspirasi jutaan orang dengan tagline yang ia usung, sukses mulia.
"Saya tidak mau para santri yang sudah hafal Quran dan memiliki kemampuan leadership ini, setelah dari sini hanya jadi imam shalat atau menunggu panggilan untuk dimintai memimpin doa," ujar Jamil di depan seratusan orang yang menghadiri Grand Launching Tahfizh Properti pada Ahad 13 Oktober 2019.
Sebelumnya Jamil sukses menjalankan program Tahfizh Leadership yang sudah memiliki cabang di tujuh kota dan telah melaksanakan wisuda santri angkatan ke-5 pada bulan Juli lalu.
Para santri dari berbagai wilayah di Indonesia itu selama 40 pekan tinggal di asrama dan secara intensif mempelajari dua hal utama yakni menghafal 30 juz Alquran dan memperdalam leadership.
Pada kesempatan yang sama, direktur Tahfizh Properti, Ahmad Sholahudin An-Nabhani (Asa) menjelaskan bahwa yang mengelola Tahfzh Properti merupakan para santri dari lima angkatan sebanyak lima puluh orang yang kemudian tersaring dan lolos seleksi menjadi hanya 14 orang. Dan mereka nantinya akan ditempatkan di bidangnya masing-masing.
"Mereke (14 santri) nantinya mereka akan memegang beberapa bidang di Tahfizh Properti seperti masalah legal, masalah disainnya, manajemen, administrasi keuangannya dan lain-lain," ungkap Asa yang juga putra dari motivator Jamil Azzaini ini.
Lebih lanjut, Asa menjelaskan bahwa selama tiga bulan terakhir, 14 santri yang ada di Tahfizh Properti masih mendapatkan pendidikan soal bisnis properti secara umum baru nanti para santri tersebut akan ditanya kecenderungan mereka akan bidang apa.[ah]