• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 21 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Kandidat Presiden Ekuador Tewas Ditembak, Peringatan untuk Indonesia

Agustus 14, 2023
in Berita
Heboh ‘Permen Jahat’

Ilustrasi, foto: rctiplus.com

75
SHARES
574
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

TRAGEDI politik menimpa Ekuador ketika seorang kandidat pemilihan presiden terbunuh pada Rabu (9/8). Fernando Villavicencio (59) tewas usai ditembak saat meninggalkan sebuah stadion yang menjadi lokasi kampanyenya di Ibukota Quito.

Presiden Guillermo Lasso langsung mengumumkan keadaan darurat selama dua bulan, sambil menegaskan bahwa pemilu akan tetap berlangsung sesuai jadwal pada 20 Agustus 2023. Angkatan bersenjata Ekuador dimobilisasi ke seluruh wilayah untuk menjamin keamanan warga, ketenangan negara dan pemilu yang bebas dan demokratis.

Pendiri Center for Indonesian Reform (CIR), Sapto Waluyo menyatakan turut berduka atas tragedi Ekuador. Kekerasan politik itu merupakan pukulan terhadap proses demokrasi di negara-negara bebas. “Villavicencio dikenal sebagai kandidat yang berintegritas tinggi dan antikorupsi. Dia dekat dengan masyarakat dan menurut survei termasuk ranking kedua yang berpeluang memenangkan pilpres,” ujar Sapto yang pernah menjabat Sekretaris Eksekutif MTI (Masyarakat Transparansi Indonesia).

Villavicencio dibunuh secara sadis dengan tembakan di kepala sebanyak tiga kali dan bagian tubuh lain secara brutal di muka umum. Pelakunya diduga berasal dari kelompok kejahatan transnasional yang terorganisir terkait kartel narkotika. Latar belakang Villavicencio selaku jurnalis antikorupsi dan anggota parlemen yang vokal memang mengancam kepentingan kartel jahat.

Saat menjadi jurnalis di media El Universo, Villavicencio sangat kritis terhadap pemerintahan seperti Gustavo Noboa yang dituduh melakukan korupsi. Ia melakukan investigasi, betapa pemerintahan korup ternyata berkolaborasi diam-diam dengan kelompok kejahatan. “Kondisi Indonesia mungkin tidak separah Ekuador atau negara Amerika Latin lain. Namun, kasus Ferdy Sambo menunjukkan bahwa kejahatan terorganisir bisa berlindung di balik aparat penegak hukum yang berkedudukan penting. Gejala itu tidak hanya mengancam hak rakyat untuk hidup aman dan bebas, tetapi juga memperlihatkan bahwa kejahatan terorganisir bisa merasuk ke dalam lembaga pemerintahan (state capture),” jelas Sapto. Hukuman mati untuk FS telah dianulir Mahkamah Agung menjadi penjara seumur hidup, dan mungkin bisa berkurang lagi bila berkelakuan baik.

Sapto bersama aktivis 1998 pernah mendirikan Gerakan Rakyat Antikorupsi (GeRAK) Indonesia dan melakukan riset tentang aktor-aktor antikorupsi yang menghadapi berbagai ancaman ketika menjalankan tugas advokasi. Apalagi bila berhadapan dengan pelaku dari kalangan petinggi dan pemodal besar. Ancaman demokrasi di Indonesia selama ini dipersepsi berasal dari kelompok intoleran yang mengkampanyekan politik identitas dan gerakan transnasional keagamaan.

“Tapi, kita lupa pada kelompok koruptor dan oligarki yang membangun jaringan kejahatan semisal illegal mining atau illegal logging, termasuk penyelewengan pajak, yang merampas kekayaan negara. Dengan dana haram yang melimpah (unlimited) itu mereka bisa membeli apa atau siapa saja,” Sapto menegaskan.

Untuk mengantisipasi agar tragedi Ekuador tidak terjadi di Indonesia, maka bukan hanya meningkatkan integritas pemerintahan dan penyelenggara pemilu, namun kelompok masyarakat sipil juga harus terus memperkuat konsolidasi. Kalangan aktivis LSM, para mahasiswa dan akademisi/profesional, termasuk pemuka organisasi masyarakat arus utama (NU/Muhammadiyah dll) harus mengawal proses demokrasi agar bebas dan akuntabel.

Suatu contoh kecil, sosok Pangdam Siliwangi Mayjen Kunto Arief yang dimutasi menjadi Wakil Komandan Komando Pendidikan dan Latihan TNI AD menimbulkan pertanyaan bagi publik. Sebelumnya, Mayjen Kunto telah melontarkan gagasan terbuka tentang etika penyelenggara negara dan sikap netral bagi aparat keamanan dan penegak hukum.

Tragedi Ekuador membuktikan bahwa demokrasi dan kebebasan tak diperoleh secara gratis, tetapi harus diperjuangkan meski dengan resiko bertaruh nyawa. [Mh]

Tags: Kandidat Presiden Ekuador Tewas DitembakPeringatan Untuk Indonesia
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

LAZ dan Wakaf Al Azhar Resmikan Masjid di Pedalaman Desa Ciomas Bogor

Next Post

Semarang Fashion Trend (SFT) 2023 Kembangkan Keanekaragaman Wastra Jawa Tengah Jadi Karya Craft fashion Berselera Global

Next Post
Semarang Fashion Trend (SFT) 2023 Kembangkan Keanekaragaman Wastra Jawa Tengah Jadi Karya Craft fashion Berselera Global

Semarang Fashion Trend (SFT) 2023 Kembangkan Keanekaragaman Wastra Jawa Tengah Jadi Karya Craft fashion Berselera Global

Saling Memberi Hadiah untuk Menjalin Hubungan yang Baik

Saling Memberi Hadiah untuk Menjalin Hubungan yang Baik

JCO MERDEKA

JCO Merdeka!

  • 10 Kebiasaan yang Bikin Kulit Terlihat Lebih Muda

    10 Kebiasaan yang Bikin Kulit Terlihat Lebih Muda

    71 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Sosok Hindun binti Utbah setelah Masuk Islam

    116 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Kualitas Udara Memburuk, New Delhi India Menutup Semua Sekolah Darah

    97 shares
    Share 39 Tweet 24
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7642 shares
    Share 3057 Tweet 1911
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1576 shares
    Share 630 Tweet 394
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3213 shares
    Share 1285 Tweet 803
  • Halal Kulture District Jakarta Hadir untuk Para Muslim Muda Menumbuhkan Semangat Baru

    92 shares
    Share 37 Tweet 23
  • Dian Pelangi: Sambut Ramadan dengan Hati Bersih

    157 shares
    Share 63 Tweet 39
  • Resep Santap Siang Penggugah Selera, Soto Mie Bogor

    94 shares
    Share 38 Tweet 24
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5167 shares
    Share 2067 Tweet 1292
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga