ChanelMuslim.com – Bergabung dalam upaya penyelamatan lokal dan internasional, badan amal Muslim dengan cepat memberikan bantuan kemanusiaan kepada ribuan orang yang terkena dampak gempa dasyat berkekuatan 7,8 SR di Afghanistan dan Pakistan.
“Tim kami di Afghanistan dan Pakistan telah dikerahkan. Mereka telah dilatih untuk menanggapi situasi ini. Kami memiliki stok barang-barang penting seperti tenda dalam negeri di Pakistan yang siap untuk segera digunakan,” ujar Umair Hasan, manajer kemanusiaan daerah Islamic Relief untuk Asia, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diperoleh OnIslam.net.
Hasan membahas bagaimana Tim Manajemen Bencana (DMT) Islamic Relief menilai kebutuhan masyarakat setempat dengan menjangkau daerah-daerah terpencil di utara kedua negara.
Aksesibilitas masih menjadi tantangan nomor satu bagi petugas penyelamat dan badan-badan bantuan termasuk bagi Islamic Relief yang berusaha menjangkau tempat-tempat yang sangat terpencil guna melakukan penyelamatan dan pekerjaan kemanusiaan.
“Adalah penting bahwa tim kami sampai ke tempat itu untuk menilai kebutuhan bagi para korban,” ujar Hasan.
“Ada informasi yang sangat terbatas pada saat ini dan hal itu membuat sangat sulit membuat keputusan. Mungkin diperlukan beberapa waktu untuk memahami situasi sepenuhnya.
“Dari pengalaman kami, kita tahu bahwa ada kemungkinan makanan, tempat tinggal dan barang-barang non-makanan seperti selimut dan kitchen set cenderung menjadi barang yang dibutuhkan segera.”
Tantangan lain yang dihadapi Islamic Relief adalah lambatnya informasi tentang sebab-akibat dan kerusakan di Afghanistan.
“Hal ini sangat menantang. Aliran informasi di sini sangat lambat,” kata Raja Rizwan Ashfaq, direktur Islamic Relief Afghanistan.
“Kami tidak memiliki jumlah pasti penduduk yang terkena bencana, tetapi perkiraan kasar 10 persen dari populasi di wilayah ini, terkena dampak langsung gempa.”
Ashfaq menambahkan bahwa tim Islamic Relief yang menilai kebutuhan di Nanghar sebagai bagian dari sistem cluster PBB.
“Item yang paling mendesak dibutuhkan cenderung makanan, barang-barang non-makanan dan tempat tinggal. Kami berencana untuk mendistribusikan barang-barang non-makanan dalam beberapa hari ke depan,” tandasnya.[af/onislam]