• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 14 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Inilah Akibat Junk Food Bagi Anak

Mei 21, 2021
in Berita
Inilah Akibat Junk Food Bagi Anak

Foto: Suara

82
SHARES
630
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

Chanelmuslim.com-Anak sering memilih-milih makanan? Tetapi, hindari kebiasaan memberikan junk food hanya supaya anak makan. Sebab hal ini dapat meningkatkan risiko kegemukan pada anak.

Menurut peneliti dari Aston University, Dr Claire Farrow, orang tua yang menjadikan junk food sebagai ‘hadiah’ atau cara supaya anak mau makan, tanpa sadar membuat anak-anaknya menjadi tak bisa mengendalikan rasa lapar berlebihan dan obesitas.

Anak-anak ini kelak menjadi lebih berisiko untuk menjadikan makanan tidak sehat tersebut sebagai pelampiasan saat stres atau sedang memiliki masalah.

“Orang tua kerap menjadikan makanan sebagai hadiah untuk anak, sayangnya makanan yang dipilih bukanlah makanan sehat. Ini akan membuat anak-anak mereka terbiasa untuk makan, meskipun mereka mungkin tidak sedang lapar,” ujar Farrow, seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (14/4/2016).

Bekerja sama dengan peneliti dari Loughborough dan Birmingham, Farrow mengamati bagaimana orang tua terbiasa memberikan makanan pada anak-anak sebagai hadiah, ketika mereka masih berusia 3-5 tahun. Sekitar dua tahun kemudian, anak-anak tersebut kembali diperiksa untuk melihat apakah ada pengaruhnya terhadap pola makan mereka saat itu.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak lebih mungkin untuk menjadikan makanan sebagai pelampiasan emosi saat mereka menginjak usia 7 tahun.

“Ada baiknya orang tua lebih selektif dalam mengajarkan pola makan yang sehat untuk anak-anaknya. Dengan begitu, perkembangan emosi dan pola makan anak saat dewasa juga akan berjalan dengan baik,” imbuhnya.(ind/dethealth)

Previous Post

Melebihi Target, Lomba Baca Kitab Kuning Tembus 1.171 Peserta

Next Post

Cara Keramas yang Benar Menurut Para Ahli

Next Post
Mandi besar, mandi junub

Cara Keramas yang Benar Menurut Para Ahli

357 Orang di Cina akan Dihukum Terkait Skandal Vaksin

Israel Naikkan Pangkat Seorang Polisi Warga Arab

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga