ChanelMuslim.com – Ibu negara Turki Emine Erdogan pada hari Ahad kemarin mengatakan dunia harus diberitahu tentang peran wanita dalam Islam.
Emine berbicara dengan perwakilan perempuan masyarakat Muslim Amerika di New York.
"Kita tahu bahwa di zaman keemasan Islam, wanita terlibat dalam setiap aspek kehidupan sebagai pelopor dan pemimpin," kata Emine. "Kita harus memberi tahu generasi baru dan dunia tentang hal itu."
Di antara yang hadir adalah Aisha al-Adawiya, pendiri dan direktur eksekutif organisasi Perempuan dalam Islam, Samira Nazneen dari Bangladesh American Advocacy Group, dan Raghad Bushnaq, pendiri Mozaic, sebuah organisasi nirlaba yang membantu para pengungsi dan orang yang membutuhkan di Daerah Washington DC.
Emine juga mengatakan baik Oxford maupun Harvard bukanlah universitas tertua di dunia, menambahkan bahwa universitas tertua adalah Fatima al-Fihri, universitas pertama di dunia di Maroko.
"Kita perlu memberi tahu dengan keras esensi bahwa Islam telah berkontribusi pada sains dan seni, dan peradaban yang telah diciptakannya," tambahnya.
Ibu Negara Turki itu juga mengatakan bahwa Muslim dirujuk dengan terorisme, kekerasan terhadap wanita dan perang, dan beberapa praktik budaya yang "tidak dapat diterima" dengan tujuan untuk melucuti Islam.
"Unutk itu Muslim harus lebih bersatu," tegasnya.[ah/anadolu]