ChanelMuslim.com – Gempa susulan masih terjadi di Maluku pasca gempa magnitudo 6,5 yang terjadi pada 26 September 2019. BMKG mencatat sampai dengan Senin (7/10) pagi, lebih dari 1.000 gempa susulan terjadi. Menurut data dari Pos Komando Penanganan Darurat Bencana Gempa Provinsi Maluku per 4 Oktober 2019 pukul 18.00 WIT, tercatat korban meninggal sebanyak 37 jiwa, luka berat 36 jiwa, luka ringan 1.231 jiwa. Sementara itu, jumlah penyintas mencapai 135.875 jiwa, dan jumlah kerusakan rumah sebanyak 6.344 unit dengan tingkat kerusakan berbeda-beda.
Merespon bencana gempa susulan yang masih terjadi dan bertambahnya penyintas di pengungsian, pada hari Senin (07/10), Human Initiative menyalurkan bantuan berupa Food Item. Human Initiative juga mendirikan Pos Dapur Air dan melaksanakan program Psikososial untuk meringankan beban penyintas yang tersebar di berbagai titik.
Muhammad Ikbal Hulihulis selaku Kepala Cabang Human Initiative Maluku menuturkan bahwa bantuan telah disalurkan ke berbagai lokasi.
“Alhamdulillah Human Initiative telah menyalurkan bantuan kemanusiaan tahap awal sebanyak 1.061 jiwa penerima manfaat dalam bentuk food item, dapur air, dan dukungan psikososial. Bantuan tersebar di tujuh titik pengungsian yakni Dusun Ujung Batu, Walare, Batu Dua Desa Waai, Dusun Lengkong, Wainuru dan Liang induk Desa Liang, serta Dusun Pohon Mangga Desa Tulehu,” ujar Ikbal.
Pada kesempatan yang sama, Ikbal juga menambahkan bahwa kebutuhan para penyintas yang masih diperlukan adalah berupa food item, air bersih, personel kesehatan seperti dokter umum, bidan dan perawat, apoteker, dan tenaga psikososial.
Sampai saat ini, Tim Human Initiative masih terus berkoordinasi dengan pemerintah lokal dan relawan setempat dalam rangka melayani penyintas di pengungsian. Selanjutnya tim akan melakukan assessment ke tempat-tempat wilayah yang belum tersentuh bantuan.
Mari terus bersama Human Initiative wujudkan #solusipeduli untuk membantu masyarakat membutuhkan, khususnya untuk para penyintas gempa Maluku. (rls)