ChanelMuslim.com – Aktivis kemanusiaan Dompet Dhuafa melalui relawan Love Sulawesi bergerak sudah dari hari Sabtu (29/9) dan tiba di Palu pada hari Ahad (30/9).
Hingga kemarin (5/10) tim terus menembus wilayah-wilayah pelosok sekitar Palu dan Donggala, beberapa jalan mengalami retakan cukup parah hingga tidak bisa dilalui kendaraan. tim relawan bekerjasama dengan berbagai instansi baik BNPB maupun RRI, dengan membuka pos di Jl. Kimaja, Kelurahan Besusu. Palu Timur. Serta membuka Layanan Medis dihalaman kantor RRI Palu.(Jumat, 5/10)
drg. Imam Rulyawan, MARS., selaku Direktur Utama Dompet Dhuafa Filantropi melaporkan bahwa tim Dompet Dhuafa terus memberikan pelayanan kesehatan hingga membantu para korban gempa bumi, dengan mengerahkan motor klinik serta layanan medis di wilayah pos SD ALIFAH, pos RRI, pos Mamboro dan pos mantikalore.
“Bahkan tim Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan memberikan bantuan evakuasi korban gempa dan tsunami Palu, Sigi dan Donggala, Sulteng dari pelabuhan Makassar menuju Asrama Haji Sudiang, tidak hanya memberikan bantuan medis, aktivis kemanusiaan Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan juga memberikan pendampingan kepada pengungsi korban gempa Palu dan Donggala,” kata drg. Imam Rulyawan.
Menurut catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Jumat ini (05/10) tercatat sudah 1.571 jiwa meninggal dunia, 70.821 jiwa mengungsi tersebar di 141 titik, 2.549 jiwa mengalami luka berat dengan sebaran di empat kabupaten atau kota wilayah terdampak yaitu Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Mutong, untuk korban hilang hingga kini berjumlah 113 jiwa dan 152 jiwa masih tertimbun, sementara untuk kerusakan rumah tercatat hingga 66.773.
“Disisi lain gerakan donasi Gempa untuk Palu dan Donggala terus digalakkan dengan mengajak masyarakat di seluruh Masjid se Indonesia untuk melakukan shalat gaib dan sunduq (donasi) bagi para korban gempa di Palu dan Donggala Jumat ini (05/10), selain itu para perusahaan hingga komunitas melakukan gerakan untuk Gempa di seluruh penjuru Indonesia salah satunya Ikatan Motor Honda Bumiayu yang melakukan donasi melalui lembaga kemanusiaan Dompet Dhuafa”, tutur drg. Imam Rulyawan, MARS.
Menurut Aan selaku ketua Ikatan Motor Honda Bumiayu dan yang juga perwakilan HVC Bumiayu mengatakan pihaknya berdiri atas nama organisasi dan komunitas, sehingga untuk penyalurannya dirinya percayakan kepada lembaga yang memang lebih terpercaya.
“Selain itu, sebagai bentuk simbolis atas apa yang sudah donatur/sumbangsih mereka terhadap organisasi dan komunitas Kami, guna sebagai bentuk pertanggungjawaban atas nama amanah,” sebutnya dalam keterangan pers yang diterima chanelmuslim.com.
“Jiwa Kemanusiaan sejajar dengan Adab, dimana kepedulian seharusnya tidak tersingkirkan oleh kesenangan apapun yang terdapat dalam Komunitas motor. Setiap Komunitas didalamnya adalah Manusia, dan Kita semua harus tahu bagaimana menjadi manusia seharusnya. Bentuk kepedulian kami, semoga tidak akan berhenti di donasi demi donasi. Karena, Dompet Dhuafa perwakilan Purwokerto menanggapi positif obrolan mereka terkait agenda kedepan.
[gambar1]
“Bersama lima komunitas yaitu IHB (Ikatan Honda Bumiayu) sebagai Komunitas Motor, FE_UPB (Fakultas Ekonomi Univ. Peradaban Bumiayu) sebagai Kaum Pelajar/Mahasiswa, BSP (Bumiayu Skankin People) sebagai kalangan aliran musik, dan 2 komunitas Instagram @explore_brebes dan @instabumiayu, akan melanjutkan program @Peradaban_peduli, sebagai wadah untuk mencari target warga/masyarakat kurang mampu atau sakit kritis, yang belum tersentuh pemerintah dan pihak terkait untuk kami usahakan bantu,” tutup Aan. (jwt/rilisDD)