EMPAT Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Salimah ambil bagian pada Osaka World Expo 2025 yang diikuti oleh 165 negara. Kay Leather, Biyantie, ZAMA, dan Lies Lestari memamerkan produknya di Paviliun Indonesia pada 7–13 Juli 2025 di Osaka, Jepang.
Keempat UMKM ini merupakan bagian dari sejumlah pelaku usaha perempuan Indonesia yang dibawa oleh Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) bekerjasama dengan BAPPENAS. Di antara UMKM yang tampil adalah Prosa, Kay Leather, Shamara, Cendekiawan Perempuan Papua, Nanina, Ny Ing, PT INBI, Likha Home, By Utie Collection, Riles Lestary, Shaza, Oxytane, Essential Apothecary, Biyantie, ZAMA, Kay Leather, dan Jewelry Komang Tri.
Anggota Dewan Pertimbangan Salimah Pusat (DPSP) yang juga merupakan Ketua Bidang Ekonomi Produktif KOWANI, Etty Praktiknyowati, menjelaskan bahwa empat UMKM Salimah tersebut telah lulus kurasi yang dilakukan oleh BAPPENAS.
“Alhamdulillah empat pelaku UMKM Salimah, yaitu bu Hilmi dengan Kay Leather, bu Merry dengan Biyantie, bu Dewi dengan ZAMA, dan bu Lestari dengan Lies Lestari bisa lolos dlm kurasi yang dilakukan oleh BAPPENAS,” katanya.
Etty juga menyebut jika empat produk tersebut terbukti mendapatkan respon positif saat di Osaka, baik oleh International Trade Promotion Center (ITPC) Osaka, pengusaha Jepang yang hadir dalam Business Forum, serta saat 1-on-1 Forum.
“Bahkan produk bordir ZAMA sudah ada yang ingin membelinya, namun tidak memungkinkan karena pavilion Indonesia hanya mendisplay produk saja. Tidak ada transaksi di tempat,” ujarnya.
Masyarakat Jepang, menurut Etty, memiliki selera pasar yang unik dan berkualitas. Karena itu, ia optimis keempat produk ini bisa go-internasional dengan adanya kerjasama antara KOWANI dan ITPC di seluruh dunia.
Selain pameran, KOWANI juga menggelar Forum Bisnis yang mempertemukan para pelaku UMKM Indonesia dengan investor dan pelaku usaha Jepang. Forum ini difasilitasi oleh Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Osaka, Didit Akhdiyat Suryo, dan Atase Perdagangan Tokyo, Mery Astrid Indirasari.
Hasilnya, KOWANI diundang untuk berpartisipasi dalam pameran khusus di Osaka pada 28 Desember 2025. Beberapa UMKM terpilih juga akan berpartisipasi dalam Tokyo Fashion Week.
Ketua Delegasi Kowani, Atiek Sardjana, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan forum ini. “Kami berharap forum bisnis ini dapat terus mendorong pelaku UMKM perempuan untuk semakin percaya diri dan mampu bersaing di tingkat global,” ujarnya. [Mh/Salimah]