Chanelmuslim.com – Anisa Nurafisari (Ica)
pada acara Gen Modest Talkshow di Grand Atrium Kota Kasablanca beberapa waktu lalu mengungkapkan pembelajaran berharga dari IFI yaitu cara marketting.
“Di IFI ada kelas PR dan Marketting, di sana saya belajar banyak kosakata untuk jualan,” kata Ica.
Desainer yang telah memulai karirnya sejak tahun 2009 ini, menyatakan mengikuti perkuliahan di IFI membuatnya semakin tahu DNA fashion yang menjadi ciri khasnya.
“Saya menemukan DNA saya yaitu membuat dress dengan cutting dan warna sederhana,” ucap Ica.
Sebagai owner dari brand Rabiya, Ica mengungkapkan desainnya berkonsep dinamis, aktif dan feminin. Dengan target pemasaran untuk para ibu yang aktif antar jemput anak atau bekerja di luar ruangan dan tetap syar’i dengan dress. Sekitar 90% desain yang dibuat berbahan katun dan denim.
“Baju saya konsepnya dress dan tertutup,” ujar Ica.
Selain itu, Ica menceritakan sejak tahun 2009 pemasaran hanya dilakukan secara online tidak menuntutnya untuk banyak berkata-kata. Tetapi, setelah berkuliah di IFI Ica yang mengaku miskin kosakata dan malu jika disuruh wawancara dan presentasi justru termotivasi untuk berani berbicara di depan publik.
“Kan saya malu harus ngomong apa dan bahasa saya itu bahasa ngobrol kan gak enak ya,” kata Ica. (Wnd)