Chanelmuslim.com – Melakukan hal yang kemudian dicatat sebagai rekor tentu menjadi kebanggaan tersendiri. Di Indonesia terdapat Museum Rekor Indonesia yang sekarang ini berubah menjadi Museum Rekor Dunia Indonesia atau orang lebih mengenalnya dengan MURI. Berbagai karya anak bangsa telah dicatat sebagai rekor MURI, baik yang dilakukan oleh perorangan, lembaga maupun perusahaan.
Pada 27 Januari lalu MURI memasuki usia yang ke 25 tahun. Muri didirikan pada tahun 1990 dengan status sebagai lembaga swadaya masyarakat. Tujuan dari didirikannya MURI untuk menghimpun data dan menganugerahkan penghargaan terhadap prestasi superlatif karsa dan karya bangsa Indonesia demi menegakkan pilar-pilar semangat kebanggaan nasional mengajak bangsa Indonesia mau dan mampu menghargai karsa dan karya superlatif warga bangsa Indonesia sendiri.
Kantor MURI terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan 275, Semarang Jawa Tengah. Pendiri MURI adalah Jaya Suprana bos PT Jamu Jago sebuah perusahaan jamu besar di Indonesia. Hingga Juli 2005, MURI telah mencatat lebih dari 1.200 rekor.
Berikut sebagian dari rekor-rekor MURI yang telah dicatatkannya dalam 25 tahun. Ada rekor batik corak baru hasil pengembangan logo perusahaan dengan rekoris PT Tower Bersama Insfrastructure Tbk. Lalu ada rekor parade tari di Mall dengan penari terbanyak pemecah rekor PT Djarum. Kemudian ada rekor penciptaan investor terbanyak melalui satu program yang dipecahkan PT Bursa Efek Indonesia.
Rekor lainnya, ganti oli matic serentak di 8 kota dengan jumlah terbanyak yang dibuat YPT Federal Karyatama, rekor senam jantung sehat secara serentak di 19 provinsi oleh peserta terbanyak (65.000 peserta) yang dipecahkan Yayasan Jantung Indonesia dan rekor pameran batik terbanyak karya siswa dengan rekoris siswa-siswi Santo Aloysius Bandung. Yayasan Jantung Sehat juga dapat rekor MURI lewat lompat tali jantung sehat secara serentak di 19 provinsi dengan 7.050 peserta.
Beberapa kabupaten juga tercatat dapat rekor MURI. Kabupaten Ngawi misalnya dapat rekor MURI lewat hajatan pagelaran wayang kulit serentak di tempat terbanyak. Sementara Kabupaten Gayo Lues mencatatkan rekor lewat tari saman oleh peserta terbanyak. Kabupaten Ngawi selain dapat rekor MURI lewat pagelaran wayang kulit, juga mendapat rekor MURI melaui tari Orek-Orek dengan peserta terbanyak. Acara makan Campor oleh peserta terbanyak yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Sumenep, berhasil menggondol rekor MURI.
Sementara Ivone Regina Pangestu diberi rekor MURI karena dianggap orang dengan usia termuda yang berkunjung ke 60 negara. PT Telview Technology juga dapat rekor MURI untuk sirine alarm terbesar di Indonesia. Sedangkan PT ICI Paints Indonesia mendapat rekor MURI lewat kegiatan mengecat serentak oleh peserta terbanyak. Perusahaan lainnya yang mendapat rekor MURI adalah PT First Anugerah Karya Wisata yang memecah rekor manasik umroh dengan peserta terbanyak. Rekor lainnya, replika grand piano klasik terbesar berbahan coklat yang dibuat Halmahera Music School dan rekor penggunaan masker wajah berbahan alami dengan peserta terbanyak yang dipecahkan oleh Larissa Aesthetic Centre.
Sumber : http://ciricara.com/2015/02/17/rekor-muri-dari-batik-hingga-manasik-umroh/