Friday, February 26, 2021
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Bolehkah Anak Laki-laki Menangis?

August 15, 2016
in Berita
0
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegramLinkedin
foto: independent
foto: independent

Chanelmuslim.com-Pandangan bahwa anak lelaki tidak boleh menangis bisa terjadi karena ada sebuah habituasi atau budaya yang belum bisa diubah yaitu menangis adalah simbol kelemahan dan biasanya yang menangis adalah perempuan. Benarkah anak laki-laki tidak boleh menangis?

Beberapa orang tua ada yang langsung mengucapkan ‘anak laki-laki nggak boleh nangis’ atau ‘anak laki nggak boleh cengeng’ ketika putranya terjatuh atau melakukan sesuatu hal yang membuatnya ingin menangis. Dengan kalimat seperti itu, seakan-akan anak lelaki ‘dibentuk’ menjadi pribadi yang tangguh. Apalagi, kegiatan menangis sering diidentikkan dengan anak perempuan.

Nah, hal tersebut juga tak lepas dari pengamatan psikolog anak dan remaja dari RaQQi – Human Development & Learning Centre, Ratih Zulhaqqi. Menurut Ratih, pandangan bahwa anak lelaki tidak boleh menangis bisa terjadi karena ada sebuah habituasi atau budaya yang belum bisa diubah yaitu menangis adalah simbol kelemahan dan biasanya yang menangis adalah perempuan.

“Ada sebuah ungkapan bahwa perempuan adalah kaum lemah sehingga ketika laki-laki menangis maka kesimpulannya adalah laki-laki tersebut lemah, padahal laki-laki tidak boleh lemah. Saya sangat tidak setuju dengan pernyataan itu,” kata Ratih dalam keterangannya.

Menurut wanita berkerudung ini, menangis adalah salah satu bentuk ekpresi perasaan yang sedang dialami dan perlu pemaknaan. Ratih mengatakan, menangis tidak ada kaitannya dengan sebuah kelemahan dan bukan hanya milik perempuan. Selain itu, menangis adalah bukti bahwa hati seseorang tidak ‘mati’ dan masih bisa menerima sebuah sinyal ketidaknyamanan.

Untuk itu, Ratih menyatakan selama menangis hanya merupakan bentuk ekspresi perasaan dan bukan jalan keluar dari permasalahan yang sedang dihadapi, maka menangis tidak ada salahnya. Sebab, menangis bisa membuat hati lega. Lantas bagaimana baiknya orang tua menyikapi anak yang menangis, baik si anak perempuan ataupun laki-laki?

“Tidak membuat labelling bahwa menangis itu sesuatu yang negatif, terlebih ketika anak menangis setelah dimarahi orang tua. Lalu, berikan kesempatan ruang dan waktu kepada anak untuk melepaskan perasaannya dengan menangis,” kata Ratih.

Jangan lupa, orang tua perlu melakukan identifikasi perasaan yang sedang dialami oleh anak secara mendalam. Caranya, orang tua bisa mengajak anak berbicara atau berdiskusi. Dengan cara ini, biasanya orang tua bisa membantu anak memandang situasi secara realistis. Kemudian, ajak anak mengevaluasi situasi yang membuat mereka menangis.

Lalu, tunjukkan apa yang bisa mereka lakukan selain menangis sehingga masalah dapat terselesaikan dengan baik. Penting pula bagi orang tua memberi dukungan dan bersikap terbuka pada anak. Sehingga, anak bisa bercerita dan bertanya tentang apapun yang mereka risaukan. Orang tua juga bisa mengajari anak macam-macam ekspresi perasaan dan respons seperti apa yang biasanya muncul. Cara ini bisa menambah kemampuan anak dalam mengidentifikasi perasaan mereka.

“Anak laki-laki yang menangis tidak secara linier akan menjadi laki-laki yang lemah di kemudian hari. Anak laki-laki yang menangis artinya dia pernah memiliki pengalaman melepaskan perasaan tidak nyaman dan menanamkan satu nilai dalam diri tentang bagaimana membangun kenyamanan setelah merasakan hal tidak menyenangkan,” papar Ratih.(ind/dethealth)

ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Amru bin Ash Sangat Cerdas dan Penuh Semangat

Next Post

Air Garam Bisa Hilangkan Masalah Bau Kaki

Related Posts

PLN harus Siaga Banjir

PLN harus Siaga Banjir

February 21, 2021
2,6 Juta Warga Palestina Mendaftar untuk Ikut Pemilu Palestina

2,6 Juta Warga Palestina Mendaftar untuk Ikut Pemilu Palestina

February 18, 2021
Terkait Penolakan PLTP Rawa Dano, Pemerintah Diminta Jangan Abaikan Rakyat

Terkait Penolakan PLTP Rawa Dano, Pemerintah Diminta Jangan Abaikan Rakyat

February 18, 2021
Menyoal Penyerahan Transmisi Listrik ke Swasta

PLN Diminta Jangan Unbundling Listrik, Karena Bertentangan Dengan Konstitusi

February 16, 2021
Resep Sop Iga Rumahan Mudah

Resep Sop Iga Rumahan Mudah

February 14, 2021
Penjual Laili Waiteu Tuntut Ganti Rugi

Penjual Laili Waiteu Tuntut Ganti Rugi

February 12, 2021
Menyoal Penyerahan Transmisi Listrik ke Swasta

Ada 433 Desa di Indonesia yang Belum Teraliri Listrik

February 11, 2021
Qatar Tandatangani Kesepakatan untuk Bangun Rumah Sakit di Gaza

Qatar Tandatangani Kesepakatan untuk Bangun Rumah Sakit di Gaza

February 8, 2021
Akibat Kecelakaan Gas Beracun Pemerintah Didesak Cabut Izin Operasi PLTP Sorik Merapi

Akibat Kecelakaan Gas Beracun Pemerintah Didesak Cabut Izin Operasi PLTP Sorik Merapi

February 7, 2021
Rektor Universitas Paramadina, Prof. Firmanzah, Wafat

Rektor Universitas Paramadina, Prof. Firmanzah, Wafat

February 6, 2021
Next Post

Air Garam Bisa Hilangkan Masalah Bau Kaki

Undang Polemik, Arcandra Akhirnya Diberhentikan Sebagai Menteri ESDM

Terbaru

PKS Bersama Melayani Rakyat Bukan Sekadar Tagline

PKS Bersama Melayani Rakyat Bukan Sekadar Tagline

February 25, 2021
Pembangunan Jaringan Gas, Solusi Ketahanan Energi Nasional

Pembangunan Jaringan Gas, Solusi Ketahanan Energi Nasional

February 25, 2021
Pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk Mengurangi Risiko Banjir

Pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk Mengurangi Risiko Banjir

February 25, 2021
Lulusan Jakarta Islamic School Diterima di Berbagai Universitas Terbaik Dalam dan Luar Negeri

Lulusan Jakarta Islamic School Diterima di Berbagai Universitas Terbaik Dalam dan Luar Negeri

February 25, 2021
Korban Selamat Holocaust Desak Inggris untuk Bertindak Terkait Genosida Muslim Uighur

Korban Selamat Holocaust Desak Inggris untuk Bertindak Terkait Genosida Muslim Uighur

February 25, 2021
Qatar Menyumbangkan 60 Juta Dolar untuk Pipa Gas Listrik Gaza

Qatar Menyumbangkan 60 Juta Dolar untuk Pipa Gas Listrik Gaza

February 25, 2021
Cita Rasa dari Kota Turki yang Unik akan Diperkenalkan kepada Dunia

Cita Rasa dari Kota Turki yang Unik akan Diperkenalkan kepada Dunia

February 25, 2021
Perempuan di Turki Barat Manfaatkan Sekolah yang Tidak Terpakai untuk Membudidayakan Jamur

Perempuan di Turki Barat Manfaatkan Sekolah yang Tidak Terpakai untuk Membudidayakan Jamur

February 25, 2021
Perkembangan Zaman Jangan Merusak Sendi Kehidupan Beragama

Perkembangan Zaman Jangan Merusak Sendi Kehidupan Beragama

February 25, 2021
IKA STIBA Makassar Sukses Gelar Musyawarah Kerja I, Lahirkan 19 Program Kerja

IKA STIBA Makassar Sukses Gelar Musyawarah Kerja I, Lahirkan 19 Program Kerja

February 25, 2021

Terpopuler

  • Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    Ucapkan Barakallah Sebagai Pengganti Selamat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hukum Menghasilkan Uang dari Aplikasi Tiktok Cash

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Cara Mengetahui Ragi Masih Aktif atau Tidak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hati-hati jika Anak sudah Keranjingan Ome TV

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Dia Resep JSR untuk Demam Anak, Batuk dan Panas Dalam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hukum Memakai Kalung Salib

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Obat Kesombongan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Zikir Luar Biasa yang Wajib Dibaca Selepas Subuh hingga Dhuha

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Copyright . Disclaimer . Iklan . Redaksi

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Sakinah
    • Pranikah
  • Ayah Bunda
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Kesehatan
    • Kecantikan
    • Komunitas
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Nasional
    • Foto News
    • Dunia
    • Palestina
    • Sekolah
    • Ekonomi
    • Opini
    • Editorial
    • Info Bisnis
    • Event
  • Khazanah
    • Ustadzah
    • Quran Hadits
    • Kisah
    • Nasihat
  • Konsultasi
    • Arsitektur
    • Kesehatan
    • Syariah
  • Galeri
    • Foto
    • Video
    • Komik
    • Market
  • Oase

Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga