• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 30 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Batu Apung Penuhi Perairan Seluas 20.000 Kali Lapangan Bola di Samudra Pasifik

Agustus 28, 2019
in Berita
73
SHARES
560
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Kumpulan batu-batu vulkanis seluas lebih dari 150 kilometer persegi mengapung di Samudra Pasifik, kata para ilmuwan.

Lautan batu apung – yang ukurannya sama dengan 20.000 lapangan sepak bola – pertama kali dilaporkan beberapa pelaut Australia permulaan bulan ini.

Para pengamat mengatakan batu tersebut kemungkinan berasal dari gunung api bawah laut di dekat Tonga yang meletus sekitar tanggal 7 Agustus menurut foto satelit.

Para pelaut telah diperingatkan untuk menghindarinya.

Batu apung adalah jenis batu ringan, penuh rongga yang dapat mengapung di air. Batu ini berasal dari magma yang mendingin dalam waktu cepat.

Kumpulan batu vulkanis dalam ukuran besar kemungkinan besar akan terbentuk ketika gunung api berada di air yang lebih dangkal, kata para ahli.

Pasangan warga Australia yang sedang berlayar menggunakan katamaran ke Fiji adalah orang pertama yang melaporkan "lautan batu apung", setelah secara tidak sengaja mengarunginya pada malam hari.

"Tak ada gelombang besar dan kapal hanya bergerak dengan kecepatan satu knot," tulis Michael Hoult dan Larissa Brill di internet pada tanggal 16 Agustus.

Mereka sempat untuk sementara terhenti berlayar karena batu menghambat kemudi, tetapi kemudian mereka dapat berlayar keluar.

Pasangan Australia ini mengirim sampel batu apung – kira-kira sebesar bola basket – kepada para peneliti di Queensland University of Technology (QUT), Australia.

Profesor Scott Bryan, ahli geologi yang mengkaji sampel tersebut di QUT mengatakan batu apung terlihat setiap lima tahun di wilayah tersebut.

"Ini adalah gejala yang telah dilaporkan sebelumnya, biasanya sebagai kepulauan di tengah laut yang orang temukan tetapi kemudian tidak terlihat kembali," katanya kepada BBC.

Profesor Bryan mengatakan foto satelit memperlihatkan lapangan tersebut telah terbagi dua bagian utama, dengan sejumlah "pita" batu.

"Saat ini terdapat lebih dari satu triliun batu apung, tetapi kemudian batu akan terpecah dan menyebar di laut," katanya.

Batu apung saat ini bergerak ke arah barat menuju Fiji dan kemungkinan akan melintasi Kaledonia Baru dan Vanuatu. Batu diperkirakan akan mencapai Australia.

"Kemungkinan dapat mencapai Australia dalam satu tahun, tetapi kami (sebenarnya) tidak mengetahui apakah (batu memang) masih akan ada pada saat itu," kata Dr Martin Jutzeler dari University of Tasmania.

Para ahli mengatakan batu apung kemungkinan besar akan menjadi tempat hidup mahluk laut sementara batu bergerak di Pasifik karena arus laut.

"Banyak jenis kehidupan … dapat bergantung ke batu apung dan terbawa sampai ribuan kilometer. Jadi ini adalah cara untuk memperbarui ekosistem, tetapi dapat juga membawa spesies predator," kata Dr Jutzeler.

Jika batu mencapai Australia, ini akan berakibat positif bagi Great Barrier Reef yang mengalami kerusakan, kata beberapa ahli.

"Ini kemungkinan adalah sebuah mekanisme untuk memperbaiki Great Barrier Reef," kata Profesor Bryan.

"Berdasarkan kejadian rakit batu apung sebelumnya, kami telah mengkaji selama 20 tahun terakhir, ini akan menciptakan karang baru dan berbagai penghuninya."

Regenerasi karang terhenti di sistem karang terbesar dunia setelah terjadinya pemutihanatau yang juga dikenal dengan bleaching pada 2016 dan 2017.[ah/bbc]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

AS Larang Masuk dan Deportasi Mahasiwa Harvard Asal Palestina

Next Post

Indonesia Muslim Life Fest Suguhkan Gaya Hidup Halal yang Komprehensif

Next Post

Indonesia Muslim Life Fest Suguhkan Gaya Hidup Halal yang Komprehensif

Teriakan Itu Mematikan Ruh

Masyarakat Semakin Tak Beradab karena Orang tua Sibuk dengan Dunianya Sendiri

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7441 shares
    Share 2976 Tweet 1860
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3054 shares
    Share 1222 Tweet 764
  • Riri Badaria: Dari Pengisi Suara Telenovela ke Dunia Dakwah

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4952 shares
    Share 1981 Tweet 1238
  • Kajian Inspiratif JISc Bersama Angelina Sondakh, Wali Siswa: Ini yang Dibutuhkan Orang Tua

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1423 shares
    Share 569 Tweet 356
  • Mintalah Surga Tertinggi, Surga Firdaus

    310 shares
    Share 124 Tweet 78
  • Halal Indo 2025 Hadirkan Diskusi Strategis untuk Penguatan Ekosistem Halal Nasional

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3944 shares
    Share 1578 Tweet 986
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4820 shares
    Share 1928 Tweet 1205
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga