ChanelMuslim.com – Arab Saudi menyambut baik prasasti resmi ‘Kaligrafi Arab: Pengetahuan, keterampilan, dan praktik’ pada Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO, kantor berita resmi Saudi Press Agency (SPA) melaporkan Selasa.
Baca juga: Kepulauan Farasan, Harta Karun Saudi yang Akan Kembali Berjaya
Kerajaan dan lima belas negara Arab lainnya bekerja sama di bawah pengawasan Organisasi Pendidikan, Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan Liga Arab (ALECSO) akan mempresentasikan nominasi kepada Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB, menurut kantor berita tersebut.
“Kami menyambut baik prasasti kaligrafi Arab, yang merupakan hasil dari Kerajaan yang memperjuangkan aspek berharga dari budaya asli Arab ini,” kata Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan, Menteri Kebudayaan Arab Saudi.
“Sepanjang tahun 2020 hingga 2021, Kementerian Kebudayaan [Kerajaan] telah bekerja untuk melestarikan bentuk seni yang penting ini melalui ‘Tahun Kaligrafi Arab’ yang semakin mengukuhkan posisi Kerajaan sebagai pusat global untuk kaligrafi dan seni Arab,” tambahnya. .
Kaligrafi Arab, simbol identitas Arab dan nasional, terjalin erat ke dalam sejarah Saudi dan sebagai pengakuan atas pentingnya budaya, Kementerian Kebudayaan menetapkan tahun 2020 dan 2021 sebagai ‘Tahun Kaligrafi Arab’, SPA melaporkan.
Pengunjung Kerajaan dapat menyaksikan bentuk awal bahasa Arab dalam prasasti kuno di lokasi termasuk Situs Warisan Dunia UNESCO, AlUla dan Hima Najran.
“Dengan pentingnya yang berasal dari teks-teks agama, kaligrafi Arab telah memainkan peran penting dalam kemajuan bahasa Arab sepanjang sejarah,” lapor kantor pers tersebut.
SPA menambahkan bahwa kaligrafi itu telah berkontribusi pada transfer budaya, adat istiadat, dan nilai-nilai agama Arab sehingga menanamkan rasa bangga dan memiliki di antara orang-orang Arab.[ah/spa]