SETIAP tanggal 11 Oktober, dunia memperingati Hari Anak Perempuan Internasional atau International Day of the Girl Child.
Hari ini ditetapkan untuk meningkatkan kesadaran global terhadap tantangan yang dihadapi anak perempuan di seluruh dunia, serta merayakan pencapaian mereka.
Peringatan ini bertujuan untuk memperjuangkan hak-hak anak perempuan, mengatasi ketidaksetaraan gender, dan mendorong pembangunan yang lebih inklusif.
Hari Anak Perempuan Internasional merupakan kampanye untuk semua orang tua yang memiliki anak perempuan. Tema Hari Anak Perempuan Internasional tahun 2024 adalah Visi Anak Perempuan untuk Masa Depan.
Baca juga: 10 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kesehatan Mental Sedunia
11 Oktober Diperingati Sebagai Hari Anak Perempuan Internasional
Tema tahun ini menyampaikan perlunya tindakan segera dan harapan yang kuat, didorong oleh kekuatan suara dan visi anak perempuan untuk masa depan.
PBB menyoroti bahwa akhir ini generasi anak perempuan terdampak oleh krisis iklim global, konflik, kemiskinan, dan diskriminasi kesetaraan gender.
Terlalu banyak anak perempuan yang masih ditolak hak-haknya sehingga membatasi masa depan mereka. Oleh karena itu saat ini merupakan saat yang tepat untuk dunia mendukung segala gerakan untuk perempuan memenuhi hak-haknya.
Gerakan ini bermula ketika tahun 1995 pada Konferensi Dunia tentang Perempuan di Beijing, negara-negara dengan suara bulat mengadopsi Deklarasi dan Platform Aksi Beijing untuk memajukan hak-hak tidak hanya perempuan tetapi juga anak perempuan.
Pada tanggal 19 Desember 2011, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa mengadopsi Resolusi 66/170 yang menyatakan tanggal 11 Oktober sebagai Hari Anak Perempuan Internasional, untuk mengakui hak-hak anak perempuan dan tantangan unik yang dihadapi anak perempuan di seluruh dunia.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Peringatan Hari Anak Perempuan Internasional setiap tahun memberikan harapan bagi generasi muda, terutama anak perempuan, bahwa mereka memiliki hak untuk bermimpi, belajar, dan tumbuh tanpa hambatan.
Dengan dukungan dari masyarakat global, diharapkan lebih banyak anak perempuan yang dapat mengakses pendidikan, bebas dari kekerasan, dan memiliki kesempatan untuk meraih masa depan yang cerah.
Hari ini juga menjadi momentum bagi kita semua untuk berkontribusi dalam upaya mewujudkan dunia yang lebih adil dan setara bagi anak perempuan.
Melalui edukasi, advokasi, dan tindakan nyata, setiap orang dapat berperan dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang. [Din]