QChanelMuslim.com – Dalam surat Al-Kahfi ayat 10, terdapat doa yang dibaca oleh para pemuda yang berada di dalam gua. Kita bisa mencari makna doa tersebut karena saat ini kita bisa menemukan bahwa doa ini rutin dibaca setelah shalat.
Baca Juga: Tafsir Surat Al-Kahfi Ayat 1, Pujian kepada Allah
Penjelasan Surat Al-Kahfi Ayat 10
Namun, sebelum masuk ke dalam bagian doa, kita terlebih dahulu harus mengetahui arti dari ayat tersebut.
إِذۡ أَوَى ٱلۡفِتۡيَةُ إِلَى ٱلۡكَهۡفِ فَقَالُواْ رَبَّنَآ ءَاتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحۡمَةٗ وَهَيِّئۡ لَنَا مِنۡ أَمۡرِنَا رَشَدٗا
“Ketika sekelompok pemuda bernaung ke (dalam) sebuah gua kemudian mereka berkata: Wahai Tuhan Kami, berikanlah kami rahmat dari sisiMu dan jadikanlah bagi kami petunjuk dari urusan kami (ini). (Q.S. Al-Kahfi:10)
Dilansir dari channel telegram TAFSIR AL-QUR’AN dijelaskan bahwa Al Fityatu adalah jamak dari kata al-fataa yang artinya seorang pemuda.
Oleh sebab itu, arti al-fityatu artinya adalah sekelompok pemuda.
Secara lebih khusus, Syaikh Ibn Utsaimin rahimahullah menjelaskan bahwa itu adalah (usia) pemuda yang sempurna dalam hal kekuatan dan semangatnya (Tafsir al-Kahfi libni Utsaimin).
Al-Fityah adalah jumu’ul qillah (jamak yang menunjukkan jumlah sedikit), memberikan faidah bahwa jumlah para pemuda itu kurang dari sepuluh (Tafsir as-Sa’di ayat 13).
Dijelaskan bahwa para pemuda itu ingin berlindung ke dalam gua untuk menghindar dari fitnah kaumnya.
Mereka pun berdoa kepada Allah: “Ya Allah berikanlah kami rahmat di sisiMu yang dengannya kami kokoh (di atas al-haq) dan kami terlindungi dari keburukan-keburukan.
Mudahkan kami kepada semua hal yang menyampaikan pada petunjuk serta perbaikilah urusan Dien dan dunia kami.”
Baca Juga: Terinspirasi dari Surat Alkahfi, Paragon Wardah Luncurkan Kahf, Brand Halal Khusus untuk Pria
Makna Doa Para Pemuda
Mereka berdoa kepada Allah dengan penuh ketundukan agar Allah mudahkan urusan mereka, mereka tidak menggantungkan pada kekuatan diri mereka sendiri atau kepada makhluk lain.
Allah pun mengabulkan doa mereka dan mendatangkan kepada mereka hal-hal yang tidak mereka perkirakan (sebelumnya)(disarikan dari Tafsir as-Sa’di).
Kemudian, makna doa mereka, yaitu Wa Hayyi’ lanaa min amrinaa rosyadaa artinya adalah jadikan akibat akhir urusan kami adalah petunjuk.
Sebagaimana dalam salah satu doa yang diajarkan Nabi kepada Aisyah, yaitu sebuah doa yang padat mencakup semua kebaikan.
Semoga setelah mengetahui makna doa ini, kita bisa menjadi lebih sering membacanya karena doa tersebut mencakup banyak kebaikan. [Ind/Camus]