ChanelMuslim.com – Hujan deras yang mengguyur Sumatera Barat (Sumbar), sejak dua hari terakhir menyebabkan banjir yang merendam ribuan rumah di 4 Wilayah yaitu Kota Solok, Kabupaten Agam, Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Limapuluh Kota. Hal tersebut diinformasikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho.
“Banjir dan longsor di Solok Selatan terjadi di tiga kecamatan yaitu Sungai Pagu, Pauh Duo, dan Sangir,” kata Sutopo Purwo Nugroho saat dikonfirmasi dari Padang, Senin.
Sutopo menyampaikan banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Batang Bangko, Sungai Batang Suliti dan Sungai Batang Lolo yang juga menyebabkan jalan Muaralabuh – Padang Aro Kerinci putus total.
Selain itu banjir juga menyebabkan 2.000 unit rumah terendam banjir hingga 1,5 meter dan 100 hektare sawah setinggi satu meter.
Sementara di Kota Solok Sungai Batang Lembang meluap menyebabkan banjir di Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Tanjung Harapan dan Kelurahan Kampai Tabu yang merendam 36 rumah.
Kemudian di Agam, longsor terjadi pada Minggu dinihari pukul 02.00 WIB yang menutup akses jalan Bukittinggi-Lubuk Sikaping dengan panjang material longsor 15 meter setinggi 2,5 meter.
Banjir juga terjadi di Nagari Pangkalan Kecamatan Pangkalan Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota merendam 100 rumah hingga ketinggian satu meter.
Saat ini dilaporkan jalur Payakumbuh-Pekanbaru masih terputus akibat banjir yang terjadi.
Sementara itu, Kepala Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sicincin, Goeroeh Putranto menyampaikan cuaca ekstrem telah menyebabkan hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Sumbar.
“Curah hujan di Sangir Batang Hari Solok Selatan mencapai 125 milimeter, Tanjung Gadang Sijunjung 72 milimeter, Lembang Jaya Solok 72,5 milimeter, Nagari Sijunjung 101 milimeter, Tiga Lurah Solok 60 milimeter dan Muara Labuh Solok Selatan 219 milimeter,” sebutnya detail seperti dilaporkan laman antaranews.
Foto : IG @ewee_pampam
(jwt/antaranews)