ChanelMuslim.com – Tips mengombinasikan produk perawatan kulit. Skin care atau perawatan kulit adalah serangkaian aktivitas yang dilakukan untuk menjaga kesehatan kulit. Tapi banyak sekali yang menggunakan produk skin care tanpa memahami formulasi dan kombinasi yang tepat sehingga menjadi banyak pertanyaan.
Dermatologist & Venereologist dr. Indah Widyasari, Sp.KK memberikan tips mengetahui kandungan formulasi dan kombinasi dalam produk perawatan kulit, termasuk kesesuaian dengan kebutuhan kulit.
Baca Juga: Tips Memilih Skin Care sesuai Jenis Kulit
Ketahui Kebutuhan Kulit
Ada beberapa bahan skin care yang saat ini banyak digunakan untuk perawatan kulit. Namun, hal pertama kali yang perlu diketahui sebelum memilih skin care adalah mengetahui kebutuhan kulitnya.
“Pertama, kita harus memilih area mana yang akan kita berikan skin care itu. Setelah itu, ketahui dulu apa sih yang dibutuhkan oleh kulit kita? Barulah kita melihat pormulasinya dan ingredients-nya” kata dr. Indah Widyasari, Sp.KK. dalam acara Wardah Skin Expert Talks, Sabtu (13/03/2021).
Menurut dr. Indah Widyasari, SpKK. the Science behind skin care: moisturizer, Journal of Cosmetic Dermatology, tahun 2018 menjelaskan bahwa tujuan menggunakan skin care adalah untuk mendapatkan kulit yang sehat.
Tanda kulit sehat, lanjut dr. Indah, adalah kulit yang mempunyai warna yang cerah, warna kulit merata, permukaan halus, kenyal, elastis, tidak ada masalah kulit, merona, bersinar, dan lembab.
dr. Indah Widyasari menjelaskan bahwa kulit pada wajah mempunyai kulit yang dinamis sehingga akan sering mengalami pergantian kulit.
“Karena kita mempunyai kulit yang dinamis, maka tidak cukup hanya menggunakan balance cleansing, moisturizing. Tapi kulit kita juga membutuhkan exfoliants, sunscreen, skin lightening,” tambahnya.
Dia juga membagikan daftar kandungan dalam perawatan kulit yang dapat dikombinasi dan yang harus dihindari.
Vitamin C (Ascorbic Acid) adalah nutrisi pembentuukan kolagen, yaitu zat yang dibutuhkan untuk memperbaiki kulit, dan penetrasi baik pada Ph 2-2.5
Vitamin C dapat dikombinasi dengan cleanser glycolic acid/salysilic aid (AHA/BHA), azelaic acid, vitamin E, rerulic acid, phloretin dan pcynogenol – fotoprotektif
Namun Vitamin C sangat tidak stabil terhadap paparan cahaya dan udara dan perhatikan penggunaan Vitamin C pada kulit sensitif akan mengakibatkan efek stinging dan kemerahan.
Niacinamide adalah bentuk cair aktif dari vitamin B3 (niacin) berasal dari tumbuh-tumbuhan, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Niacinamide dipakai dalam berbagai skincare karena memiliki banyak kegunaan, seperti larut air, tidak berinteraksi dengan bahan lain, relatif tidak ada efek samping, dan dapat dikombinasi dengan retinoid, sunscreen, AHA, dan ingredient lainnya.
Benzoyl Peroxide (BPO) mempunyai anti bakteri, anti imflamasi, memiliki konsentrasi OTC 2,5%, 5%, 10%. Penelitian membuktikan konsentrasi 2,5% sudah cukup efektif dan efek samping minimal. Sebaiknya, ketika menggunakan BPO, hindari sinar matahari dan gunakan sunscreen karena dapat menimbulkan pigmentasi.
BPO dapat dikombinasi dengan moisturizer (urea, glycerin, dimethicone dapat mengurangi kejadian iritasi. Jangan kombinasi BPO dengan retinoid karena akan mengurangi efek retinoid.
Salysilic Acid adalah salah satu bahan anti jerawat yang sering digunakan, memiliki konsentrasi 0.05-2% untuk produk OTC, bahan ini relatif aman, tapi bisa memicu purging dan iritasi apabila terlalu agresif.
Purging adalah proses pelepasan sel kulit mati sebagai reaksi setelah mencoba skincare baru.
Salysilic Acid dapat dikombinasi dengan BPO acne derajat ringan-sedang. dan kandungan ini sebaiknya jangan digunakan pada ibu hamil dan menyusui.
Retinoids merupakan turunan vitamin A, mempunyai indikasi acne, pigmentasi, dan anti aging yang terbukti sangat baik secara penelitian.
Sebagai anti aging, retinoids dapat dikombinasi dengan moiturizer, antioxidant dan sunscreen. Namun bisa menyebabkan purging, merah, dan pengelupasan, dan sebaiknya tidak digunakan oleh ibu hamil.
Baca Juga: Tips Atasi Kulit Kering Secara Alami
Tips Mengombinasi Produk Perawatan Kulit
dr. Indah Widyasari juga memberikan tips untuk mengkombinasi kandungan pada produk perawatan kulit.
“Gunakan ingredients dengan potensi terendah yang masih efektif dan tolerable dalam mengatasi masalah, dan perhatian ada beberapa kandungan yang tidak dapat dicampur, misal BPO + Retinoid,” tutupnya.
Dalam menggunakan produk perawatan kulit, dr. Indah juga menyarankan untuk menggunakan tabir surya yang mengandung bahan “fotosensitif” seperti: Hydroxy acids, Retinoid, Vitamin C, BPO. Sahabat Muslimah juga dapat menggunakan cleanser yang efektif namun non iritatif dan jangan lupa menggunakan moisturizer.
Itulah tips cara memilih produk skin care sesuai dengan kebutuhan kulit dan cara mengkombinasi kandungan perawatan kulit yang tepat. Namun, harus diingat, selingi penggunaan eksfoliator terutama pada kulit sensitif dan konsultasikan ke dokter kulit bila keluhan kulit tidak membaik.
Wardah Skin Expert Talk – Be The Next Expert sebuah rangkaian akhir Virtual Skin Care Talks diselenggarakan oleh Wardah dan bekerja sama dengan Female Daily dengan topik “Ingredient Mix n Match”.[ind/Walidah]