ChanelMuslim.com – Ketua MPR RI H. Bambang Soesatyo, S.E., M.B.A menjadi pembicara dalam Webinar Kebangsaan yang digelar oleh Wahdah Islamiyah pada Sabtu (26/12/2020). Webinar bertajuk “Mengokohkan Wawasan Kebangsaan dalam Menghadapi Persoalan Umat dan Bangsa” ini diikuti oleh ribuan peserta melalui Zoom meeting dan Live Streaming YouTube.
Rangkaian Mukernas XIII Wahdah Islamiyah ini berhasil menarik perhatian peserta dengan tema yang luar biasa serta menghadirkan tokoh-tokoh penting di Indonesia. Selain Ketua MPR RI, Webinar Kebangsaan kali ini menghadirkan Anggota DPD RI H.Tamsil Linrung sebagai pemateri, dan Ustaz Dr. K.H. Muhammad Zaitun Rasmin, L.c., M.A. Tak hanya itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Bapak Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A, hadir menjadi keynote speaker.
Ketua MPR RI di awal sambutannya menyampaikan harapan besar kepada Ormas Wahdah Islamiyah dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Semoga penyelenggaraan mukernas ini dapat melahirkan keputusan yang penting setidak-tidaknya dalam dua aspek,” kata Bambang.
Yang pertama, menurut Bambang, yaitu memberikan kemanfaatan bagi pembangunan dan kemajuan Internal organisasi khususnya dalam mewujudkan visi organisasi yaitu menjadikan Ormas Islam yang eksis secara Nasional.
“Kemudian yang kedua, memberikan kemanfaatan secara eksternal bagi optimalisasi peran dan kontribusi Wahdah Islamiyah dalam membangun dan memajukan masyarakat, bangsa dan negara,” harapnya.
Ia juga sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan Webinar Kebangsaan ini mengingat banyak sekali persoalan-persoalan kebangsaan yang muncul dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara karena kurangnya kepekaan kita.
Menyambung pembicaraannya, ia juga menegaskan bahwa saat ini, tingkat penyebaran Covid-19 di Indonesia masih sangat tinggi, Ketua MPR RI mengajak untuk bersama-bersama berkomitmen menjadi bagian dari solusi penanganan dampak pandemi dengan mensosialisasikan pentingnya menjaga protokol kesehatan dan membiasakan perilaku hidup bersih.
Menutup bahasannya, ia meminta agar kader-kader Wahdah Islamiyah dan seluruh masyarakat khususnya para pemuda untuk meningkatkan dan memperkuat perhatian terhadap persoalan-persoalan kebangsaan, meningkatkan sumber daya manusia terutama dari aspek mental dan karakter bangsa, serta membangun wawasan kebangsaan.[ind]