ChanelMuslim.com- Inna lillahi wainna ilaihi rojiun. Masyarakat Jakarta kehilangan sosok ulama sekaligus mujahid yang berperan besar di momen perlawanan terhadap penistaan agama tahun 2014 lalu. Beliaulah KH Fahrurrozi Ishaq. Sosok yang begitu berapi-api menuntut agar Ahok mundur dari Gubernur DKI saat itu.
Sejumlah keterangan dari sanak keluarga, beredar kabar bahwa KH Fahrurrozi wafat pada Selasa dini hari, (27/10) setelah menjalani perawatan di RS Hermina Jatinegara, Jakarta Timur. Tokoh putera Betawi kelahiran Kampung Kober Ulu Jatinegara, 11 November 1954 ini dimakamkan ba’da Zuhur tadi di TPU Kober Jatinegara.
KH Fahrurrozi pernah menjabat Wakil Ketua Majelis Syariah DPP PPP periode 2011-2015. Pada saat heboh penistaan agama oleh Ahok di 2014, anggota FUI ini didaulat sebagai Ketua Gerakan Masyarakat Jakarta atau GMJ.
[gambar1]
KH Fahrurrozi saat orasi bersama Habib Rizieq dan ulama Betawi di kasus penistaan agama, foto: detikcom.
Bahkan, pada saat aksi fenomenal 212, KH Fahrurrozi juga disepakati sebagai ‘Gubernur bayangan DKI Jakarta tandingan Ahok’. Dan beliau pun berjanji akan blusukan ke masyarakat Jakarta untuk melawan upaya penistaan agama.
Dilansir laman kumparan.com, almarhum saat menjalani perawatan di RS Polri sempat ditawari ruang VVIP khusus pasien corona, tapi beliau menolak dan memilih pulang. Setelah dua hari, kondisi almarhum memburuk, kemudian dilarikan ke RS Hermina. Pada Selasa dinihari (27/10), almarhum dikabarkan wafat.
Saat prosesi pemakaman, adik almarhum, KH Ayub Ishaq, mengajak umat Islam yang hadir dalam pemakaman untuk mendoakan beliau. Semoga Allah swt. mengampuni kekhilafannya, menerima amal ibadahnya, dan Allah tempatkan posisinya di taman dari taman-taman surga. (Mh)