ChanelMuslim.com – Dalam gelaran Solo Batik Fashion 2020, Brand Syari Althafunissa by Karina menampilkan dua koleksi terbarunya yaitu MARLINIALS dan KETAMAN ASMORO pada 2-3 Oktober 2020 lalu di Kota Solo.
Karina Pramythasari selaku desainer dari brand Althafunissa Syari ini mengatakan Althafunissa sebagai brand muslimah yang selalu mengusung tema Nasional dari setiap daerah didalam setiap eventnya pada event perdananya di Solo Batik Fashion 2020 di Kota Solo ini, Althafunissa by Karina mengikuti 2 (dua) kali fashion show.
“Hari pertama kami mengangkat tema Batik Nasional, dengan karya-karya kain dari Batik Batam yang lebih berani dalam warna dan lebih playfull sesuai khas Kota Batam dengan motif Biota Lautnya. Sementara di hari kedua, sesuai Tema Tribute To Didi Kempot kami menggunakan kain Batik Solo dengan warna dan motif kuno & modern yany lebih hangat dan lebih tegas,” ujar Karina terkait koleksinya di Solo Batik Fashion 2020 yang diselenggarakan pada Jumat dan Sabtu, 2-3 Oktober 2020 lalu di Solo.
[gambar1] Istimewa
Karina menjelaskan untuk Batik Batam dirinya menampilkan koleksi dengan tema Marlinials yang terinspirasi dari kain Batik Batam – Kepulauan Riau, tempat kelahiran Karina.
“Motif batik khas Batam sangat identik dengan Biota Lautnya, dan kesempatan kali ini saya sengaja mengangkat Motif Ikan Marlin.Sesuai dengan nama temanya, targetnya adalah pecinta muslimah millenials yang menyukai warna-warna playfull dan lebih edgy serta casual namun tetap syari dipakai,” ungkapnya.
Ketua dari komunitas Hijabersmom Community Batam ini menjelaskan untuk koleksi Marlinials ini dirinya menggunakan bahan chiffon, cotton dan silk dengan cutting A line yang diaplikasikan dengan Plisket dan Tulle dan menggunakan detail Swarovski & Beads serta dengan empat pilihan warna yaitu Black, Green Lime, Orange & Magenta Purple.
“Tekhnik yang digunakan kombinasi batik tulis & cap dengan motif yang abstrack.
Bahan yang digunakan Althafunissa kali ini juga komit dengan bahan yang flowy ringan dan tidak gerah dipakai. Karena Indonesia terkenal dengan iklimnya yang tropis, sehingga muslimah pun tetap nyaman memakainya,” ungkap Karina untuk koleksi Marlinials ini.
[gambar2] Istimewa
Sementara itu, di hari kedua brand Althafunissa by Karina menampilkan koleksi Ketaman Asmoro yang menggunakan Batik Solo.
“Ibarat Jatuh Cinta, merasakan cinta dan memberikan cinta dengan ikhlas. Althafunissa by Karina mempersembahkan mahakaryanya sesuai dengan temanya Ketaman Asmoro,” sebut Karina lagi.
Mommies yang juga berprofesi sebagai notaris ini menggunakan batik tulis dengan motif kuno dan modern di koleksi Ketaman Asmoro ini, namun warna yang ditonjolkan lebih hangat dan soft.
“Untuk Koleksi Ketaman Asmoro ini kita menggunakan bahan sutra, cotton dan chiffon cutting A line yang diaplikasikan dengan brocade dan embroidery, detail swarovski beads serta dengan tiga pilihan warna dusty purple, black dan gold,” jelas Mom Karina lagi.
[gambar3] Istimewa
Koleksi Ketaman Asmoro ini, lanjut Karina sangat cocok dikenakan di acara formil.
“Tentunya koleksi ini lebih elegant, lux dan mewah dengan taburan swarovski dan bisa dipakai di acara yang lebih formil dan tentunya sangat kaya akan makna dari setiap motif Batik Solo yang digunakan,” ungkap perempuan yang pernah menetap di Solo selama 12 tahun ini.
[gambar3] Istimewa
Tentang Althafunissa by Karina
ALTHAFUNISSA By Karina merupakan Brand Muslimah yang aktif sejak tahun 2017, Brand ini lahir seiring bertumbuh kembangnya pasar busana mode muslimah yang hangat di terima masyarakat.
Mengawali kiprahnya dari model, sang pemilik dan designer Karina Pramythasari kemudian mulai menekuni bidang Fashion dan mulai aktif memasarkan produksinya dan hingga saat ini sudah memiliki 70 (tujuh puluh) reseller yang tersebar di seluruh Indonesia.
Karina Pramythasari yang lahir di Tanjung Uban-Kepulauan Riau 33 tahun silam adalah seorang Notaris/PPAT di kota Batam, Kota dimana Produksi Brand Muslimah ini bermula. Walaupun kelahiran anak pulau, tapi Karina besar di kota Solo selama 12 (dua belas) tahun.
[jwt]