ChanelMuslim.com – Guru-guru JISc masak-masak dan packing-packing. Sebelumnya, aku membuatkan dulu tutorial masak ayam saus tomat daun jeruk. Kemudian disebarkan ke mereka sehingga mereka bisa masak sendiri.
Selama beberapa hari kami masak dan masak untuk dibagikan sebagai makanan berbuka puasa bagi yang membutuhkan di sekitar 5 cabang JISc.
Dan, hari ini menjadi hari terakhir untuk berbuka puasa banyak orang di jalanan, di mana-mana. Aku terharu karena ternyata ada yang sudah dua hari belum ketemu nasi tapi nggak serakah karena dikasih dua nggak mau.
Katanya, “Buat tetangga saya saja Pak. Sambil menunjuk ke rumah depannya yang reyot juga.
Rupanya, itu ibu sudah tua, janda, dan ditinggal anaknya balik kampung.
Lalu aku pun menyesal. Tahu begitu aku menitip sembako buat mereka tapi guru-guru JISc sudah tampak lelah karena malamnya pada begadang mencari cinta Ilahi.
Ya sudah, kadang ada sedikit uang tapi tenaga sudah tak ada. Ya sudahlah apa adanya.
Tapi eh, pas ada sisa dua kotak lagi ada supir ojol menepi. Saat ditanya, jawabnya mau buka puasa, tapi kok nggak ada apa-apa.
Kebetulan banget. Rezeki baginya. Segeralah kami berbagi satu untuknya dan satu untukku.
Makanan yang dibagikan sama persis seperti yang kami makan. Enak deh. Nasi putih pulen dengan ayam seekor dibagi 8 masak saus tomat memakai daun jeruk dan sereh. Ditambah tempe goreng bumbu ketumbar, telur balado dan timun. Ada risoles isi daging dan sayur serta kurma Madinah dan sebotol aqua.
Dan kami pun ikut ngedeprok. Bahagia itu nggak mesti mewah tapi dengan melihat orang lahap makan makanan yang kita masak saja sudah bahagia. Meleleh rasanya.
Tempe goreng jadi kayak tempe celup karena ikutan basah dengan linangan air mata.
Terima kasih ya Allah, atas bahagia Ramadan dan rasa yang sama. Sama-sama hamba yang menjalankan ibadah karena cinta padaMu. Dan rasanya sebodo amat deh sama berita apapun yang bikin hati perih, yang penting berbuatlah semaksimal mungkin di depan mata.
Kita nggak tahu umur sampai kapan, daripada capek mendengarkan berita mendingan capek beramal. Semoga ada yang Allah terima. Entah yang mana
Status ini mengandung ajakan untuk selalu beramal di depan mata. Nggak usah jauh-jauh. Nggak usah berpikir yang susah-susah. Kalau sudah waktunya mati ya mati juga. Kullu nafsin dzaiqotul mauut.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, “Bersegeralah kalian beramal sebelum menemui tujuh keadaan, tidaklah kalian menunggu hingga kefakiran datang, kekayaan yang melampaui (berlebihan), sakit yang merusak, lemah tidak berdaya (tua), kematian yang tiba-tiba, kedatangan dajjal dan kiamat.” (HR. Tirmidzi)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-talk/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jakartaislamicschoolcom
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
https://www.instagram.com/fifi.jubilea/
Twitter: