• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 27 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Inilah Arti 14 Hari dalam Kamus Covid-19

Maret 18, 2020
in Khazanah
83
SHARES
640
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com- Kebijakan serba di rumah selama 14 hari telah dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Sekolah, belajar di rumah 14 hari. Pegawai bekerja di rumah selama 14 hari. Tapi, tak semua orang memahami arti 14 hari. Seperti inilah ulasan singkatnya.
Anak-anak senang libur sekolah 14 hari, sayangnya banyak orang tidak memahami. 
Mengapa 14 hari dan untuk apa, maklum himbauan itu tanpa disertai penjelasan yang memadai.
14 hari itu sangat penting dan harus disertai tindakan kepatuhan.
14 hari itu mampu menghentikan laju penularan Covid-19.
14 hari itu mampu menyelamatkan ribuan orang.
Mengapa?
Penjelasannya demikian,
– Ketika seseorang kontak dengan apa pun yang bisa menginfeksinya dengan Covid-19, maka harus ditunggu 14 hari minimal. Jika tidak terjadi apa-apa, maka orang itu aman.
– Libur 14 hari untuk memotong rantai penularan, ini baru akan berhasil jika semua orang tetap tinggal di rumah masing-masing selama 14 hari itu, kenapa?
Contoh, seorang anak mulai libur tanggal 16 Maret selama 14 hari. Dia akan masuk sekolah lagi pada hari ke-15. Ternyata anak ini dan keluarganya menggunakan waktu libur itu untuk jalan-jalan, mengunjungi kumpulan orang, atau ke tempat saudara, ke mall dan lain-lain. Seandainya dia jalan-jalan di hari ke-10 dan terlular Covid-19 di tempat yang ia kunjungi, mungkin pada hari ke-14/15 belum ada tanda-tanda dia sakit. Tetapi, dia sudah membawa Covid-19 di tubuhnya dan berpotensi menularkan. Andai dia masuk sekolah pada hari ke-15 dan seterusnya, maka 14 hari libur sekolahnya itu tidak ada gunanya. Penularan terjadi juga di sekolah. Efek domino akan berlangsung, rantai penularan tidak terputus.
Untuk itu, semua orang harus bekerjasama, semua warga Indonesia harus membantu, warga harus kompak, yaitu patuh untuk tidak kemana-mana dalam 14 hari itu kecuali untuk hal yang sangat perlu.
Waktu 14 hari itu, berguna untuk saling pantau, jika ada orang yang menunjukkan gejala-gejala menderita serangan Covid-19, bisa segera ditangani dan penularan stop hanya pada dia, karena dia tidak kontak dengan orang lain dalam 14 hari itu.
Jadi, mari kita mengisolasi diri, untuk diri sendiri dan orang lain,  mungkin pula dalam skala besar untuk umat manusia

Mohon jelaskan kepada orang-orang lain, supaya semua patuh dan pemerintah terbantu untuk stop penularan Covid-19, jika tidak, maka 14 hari libur itu percuma, 14 tahun pun tak bisa stop penularan.

Semoga kondisi dunia segera pulih. [Mh]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Mulai Kamis, 19 Maret 2020, Transjakarta Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

Next Post

Virus Corona Menganggu Ibadah Umat Muslim di Seluruh Dunia

Next Post

Virus Corona Menganggu Ibadah Umat Muslim di Seluruh Dunia

Sepasang Muslim Pemilik Toko di Skotlandia Memberi Kit Virus Corona secara Cuma-Cuma

Cegah Covid-19, Laznas BMH Lakukan Penyemprotan Disinfektan

  • Direktur Islamic Relief Indonesia, Nanang Subandi Dirja

    Islamic Relief Indonesia Dirikan 83 Huntara di Cianjur dan Cash Voucher untuk 5.600 Penerima Manfaat

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    157 shares
    Share 63 Tweet 39
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    122 shares
    Share 49 Tweet 31
  • Dian Pelangi: Sambut Ramadan dengan Hati Bersih

    169 shares
    Share 68 Tweet 42
  • Ummu Ma’bad, Wanita Dermawan Pemilik Peternakan Domba

    129 shares
    Share 52 Tweet 32
  • 9 Alasan Kenapa Kita Harus Bersyukur

    187 shares
    Share 75 Tweet 47
  • Dewan Syuriah Berhentikan Gus Yahya dari Ketum PBNU

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7659 shares
    Share 3064 Tweet 1915
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3229 shares
    Share 1292 Tweet 807
  • Doa Nabi Musa Saat Meminta Jodoh

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga