ChanelMuslim.com – Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan pemenang lomba video pendek bertema Tradisi dan Budaya Islam di Indonesia setelah 27 Oktober telah dilakukan penilaian oleh tim dari Kemenag. Acara bertempat di Hotel Millenium, Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Jumat, (8/11/2019).
Adapun lomba ini diikuti oleh para mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia. Kasubdit Seni Budaya dan Siaran Keagamaan Islam, Sayid Alwi Fahmi mengatakan, diadakannya lomba video pendek ini bertujuan untuk membangkitkan seni budaya Islam yang selama ini tidak pernah dilihat oleh masyarakat modern.
“Nah, ini kita bangkitkan karena di zaman digital sekarang ini bisa memberitahu banyak orang agar seluruh dunia tahu bahwa kearifan lokal Indonesia, Islam Indonesia ini bisa membuka aspek-aspek lain,” ujar Fahmi
Lanjut Fahmi, lomba tersebut untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang makmur dan damai dengan beragam budaya dan juga agama yang berbeda-beda. Di akhir sambutannya, ia juga berharap para nominasi juara yang belum sempat diundang juga diberikan bimbingan penunjang kreativitas.
Sementara itu, Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag Juraidi mengatakan, lomba ini sejatinya merupakan bagian dari dakwah.
“Saya memberikan apresiasi dan penghargaan kepada teman-teman yang pandai menyikapi situasi dan kondisi perkembangan zaman. Dakwah ini harus disesuaikan dengan perkembangan zaman,” ujar Juraidi.
Kegiatan ini tidak terlepas dari kerja-kerja dakwah. Jadi berdakwah di kalangan milenial ini harus berbeda dengan kelompok-kelompok komunitas yang lain.
Oleh karena itu, terang Juraidi, pembuatan video ini bagian dari dakwah yang efektif. Tak lain untuk mengajak generasi muda tetap ikut serta menyebarkan pemahaman agama Islam yang baik.
“Jadi generasi muda sekarang, generasi milenisal mempelajari agama di masjid itu sangat jarang. Ini hasil merupakan hasil penelitian. Jadi mereka itu senang belajar Islam melalui medsos. Dan ternyata itu yang kita lakukan sehari-hari,” pungkasnya.
Tahun ini merupakan kali kedua Ditjen Bimas Islam menggelar Lomba Video Pendek terkait Seni Budaya Islam di Indonesia. Sebelumnya pada tahun 2018, lomba serupa dengan tema Situs Sejarah Islam di Nusantara diikuti lebih dari 386 peserta dari seluruh Indonesia.
Sementara itu, pada tahun 2019 ini lomba video dibagi ke dalam dua kategori berbeda, yaitu Lomba Video Pendek Seni Budaya Islam dan Lomba Animasi Zakat-Wakaf.
Kegiatan Bimbingan Teknis Penilaian Lomba Video Pendek tentang Seni Budaya Islam diikuti 40 peserta yang berasal dari berbagai unsur, di antaranya adalah praktisi perfilman, Seniman, Budayawan, produser program keagamaan televisi nasional, Lembaga Sensor Film, Komisi Penyiaran Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan peserta internal Ditjen Bimas Islam.
Tiga video terbaik kiriman peserta akan dipilih oleh para dewan juri, dan diumumkan melalui kanal media Bimas Islam dan Kementerian Agama.
Pemenang Lomba Video Pendek Tradisi dan Budaya Islam di Indonesia ini diraih oleh Muhammad Arif dari Universitas Pasundan, Bandung dengan judul Film Luqman. Film ini menceritakan tentang silat yang di dalamnya mengandung unsur agama yang sangat kental.
“Alhamdulillah, ini pertama kali saya menang. Kenapa silat? Karena saya sendiri juga belajar silat dan di dalam silat itu juga memiliki unsur agama,” ujar Muhammad Arif.[ind/Amanji]