ChanelMuslim.com – Sebagai negara yang mayoritas penduduknya muslim, Mali memiliki para calon penghafal Alquran yang jumlahnya cukup banyak. Salah satunya di Kota Bamako. Mereka adalah pemuda yang belajar di madrasah untuk memperdalam ilmu agama dan menghafal Alquran.
Firdaus Guritno dari tim Global Humanity Response (GHR)-ACT melaporkan, sebagian besar pemuda berasal dari keluarga kurang mampu, namun tetap memiliki keinginan belajar tinggi. “Dengan adanya pemberian bantuan Alquran ini, alhamdulillah mereka bisa menghafalkan Alquran di rumah dan di madrasah mereka,” jelas Firdaus, Rabu (22/10).
Pendistribusian bantuan Alquran yang dilakukan di Bamako berlangsung pada Selasa (21/10) dan Rabu (22/10). Dengan target 1.000 Alquran untuk 1.000 penerima manfaat, bantuan Alquran ini terus berlanjut sampai beberapa waktu ke depan. Firdaus juga menjelaskan, bantuan Alquran dikhususkan untuk calon hafiz yang mendalami tahfiz Alquran dan Bahasa Arab.
“Selain banyak pemuda yang mendalami Alquran, Mali adalah salah satu negara di Afrika Barat yang penduduknya mayoritas muslim. Sebagian besar penduduk Mali masih hanya mendapatkan penghasilan sekitar satu dolar per hari, sehingga mereka tidak memiliki banyak peluang untuk tunjangan pendidikan,” jelas Firdaus.
Hingga kini, Mali menjadi salah satu negara yang menjadi perhatian para dermawan. Selain keamanan rawan, sebagian penduduk Mali juga masih membutuhkan pangan yang cukup. World Food Programme menyebut, Mali menghadapi tantangan serius dalam mencapai pembangunan berkelanjutan, nol kelaparan, dan peningkatan gizi. [Wnd/rls]