ChanelMuslim.com — Dunia dakwah tengah memasuki era baru yang disebut dakwah media digital. Demi keberhasilan dakwah di era ini, organisasi masyarakat (ormas) Muslimah Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Wahdah Islamiyah DI Yogyakarta membekali para aktivis dakwahnya dengan menggelar Workshop Dakwah Media dengan tema “Be Creative Journalist Muslimah in Digital Era” Senin-Selasa (16-17/09/2019) di Masjid Ukhuwah Islamiyah, Bantul, Yogyakarta. Workshop ini diikuti oleh perwakilan Muslimah Wahdah dari berbagai daerah yakni Sleman, Kota Yogyakarta, Bantul, dan Gunung Kidul, serta pengurus Forum Muslimah Dakwah Kampus Indonesia (FMDKI) DI Yogyakarta. Jurnalis Chanelmuslim.com Indah Puspita Rukmi, S.Hum. dan Koresponden Infokom Muslimah DPW Wahdah Islamiyah DIY Peggy Bunga Safitri, S.T. menjadi pemateri dalam workshop ini.
Ketua Muslimah DPW Wahdah Islamiyah DIY Lulu Choriroh, S.Ag. menyampaikan tantangan dakwah di era digital membutuhkan kreativitas di media sosial, tidak cukup dengan pengajian saja.
“Sebagai da’iyah kita harus berdakwah di segala sisi kehidupan, termasuk dakwah di media sosial,” ungkap Lulu saat memberikan sambutan.
Salah seorang pemateri, Peggy menerangkan bahwa sebagian besar arus informasi saat ini telah bergeser ke media online. Media cetak, radio, dan televisi telah berkurang fungsinya sehingga dakwah di media sosial menjadi penting.
“Memasuki era digital membuat kita harus berdakwah di media online, jangan sampai dominasi arus informasi berasal dari orang-orang yang ingin merusak Islam,” ungkap Peggy saat menyampaikan materi sesi pertama yakni Jurnalistik Dakwah.
Begitupun pemateri lainnya, Indah juga menjelaskan bahwa sebagai seorang jurnalis dakwah harus mengedepankan kejujuran dan memastikan informasi yang akan disebar ke masyarakat adalah fakta bukan hoaks.
“Jurnalis dakwah harus saring sebelum sharing”, kata Indah saat menyampaikan materi sesi kedua, yakni Jurnalis Muslimah di Era 4.0.
Selain menggelar workshop, Muslimah Wahdah juga memiliki berbagai kegiatan dakwah seperti belajar islam intensif (BII), bakti sosial, tahsinul qira’ah, majelis ta’lim, kajian parenting, Dirasah Orang Dewasa (DIROSA), dan seminar muslimah.[ind/dd]