ChanelMuslim.com – Pada saat persiapan sedang dilakukan untuk pembukaan masjid Katedral di Moskow, Dewan Muslim Rusia mengatakan bahwa beberapa pemimpin Muslim bersama dengan pemimpin agama lainnya akan menghadiri acara pembukaan masjid yang ditunggu-tunggu tersebut.
“Saya pikir pejabat negara-negara Islam pasti akan hadir. Para pemimpin negara-negara yang ramah kepada kami dan sikapnya ke Rusia tetap tidak berubah baik di masa damai dan dalam krisis pasti akan diundang,” ujar Damir Gizatullin, wakil pertama Ketua Dewan Muslim Rusia Bagian Eropa, mengatakan kepada Interfax pada Jumat, 31 Juli lalu.
“Tokoh religius dunia, dan tidak hanya umat Islam, tetapi juga saudara-saudara kita dari Kristen Ortodoks, Yahudi dan Buddha juga akan diundang.”
Dijadwalkan pada tanggal 23 September, upacara pembukaan masjid berusia puluhan tahun ini diharapkan akan menarik ratusan pemimpin politik dan spiritual negara-negara Muslim.
Dibangun pada tahun 1904, Masjid bersejarah Moskow Katedral, terletak di Olimpiysky Avenue, yang dihancurkan pada tahun 2011.
“Upacara ini akan membawa Rusia lebih dekat dengan dunia Islam,” kata Gizatullin.
Dia menambahkan bahwa para pemimpin politik asing yang hadir pada upacara pembukaan masjid akan memberikan pesan yang juga akan menjadi titik awal bagi umat Islam di negara-negara mereka untuk melakukan hubungan di negara demokrasi sekuler.
April lalu, masjid Merah Juma Rusia akhirnya dibuka untuk jamaah Muslim, mengakhiri sejarah kelam di mana masjid itu berubah menjadi bioskop dan kemudian sebuah restoran yang menyediakan minuman keras.
Muslim membentuk sektor yang paling cepat berkembang dan paling beragam etnis bagi penduduk di Moskow.
Dengan populasi resmi 12,5 juta, Moskow sekarang menjadi rumah bagi setidaknya 1,5 juta Muslim, menurut analis politik Alexei Malashenko.[af/onislam]