ChanelMuslim.com–Ibu adalah sosok istimewa bagi setiap orang, termasuk oleh Dr. Hj. Femina Sagita Borualogo, MA, tokoh perempuan Sumatra Utara.
“Ibu seharusnya adalah orang yang paling bisa memahami pikiran dan perasaan anak-anaknya, karena ia telah bersama anak-anak itu sejak mereka masih di dalam kandungan,” kata Gita, panggilan akrabnya kepada ChanelMuslim.com, Sabtu (22/12/2018).
[gambar1]
Bagi Gita, sosok ibu tak harus menjadi segala-galanya bagi anak tapi ibu dan ayah harus berbagi peran dalam pengasuhan anak.
“Sosok ibu, tidak selamanya harus menjadi segalanya bagi anak-anaknya. Ibu sebaiknya juga membagi peran pengasuhan dan pendidikan dengan ayah, bukan dalam rangka kesetaraan gender. Namun secara keseimbangan, anak membutuhkan kehadiran ayah dan ibu, tentunya dengan persentase kehadiran yang tetap lebih besar Ibu daripada ayah,” tambah Caleg DPR RI Dapil Sumut 2 dari Partai Keadilan Sejahtera tersebut.
[gambar2]
Ibu, lanjut Gita, adalah sosok yang menghangatkan jiwa dan juga raga anak. Di saat anak sakit, kehadiran ibu meringankan rasa sakit yang dialami anak.
“Ibu adalah guru pertama dan utama. Ibu yang mengajarkan mana yang baik dan mana yang buruk. Ibu juga yang menjadi tempat anak meminta persetujuan apakah ia boleh melakukan suatu hal, ketika anak-anak itu masih usia pra sekolah, dan bahkan di usia sekolah,” jelas anak dari alm. Basyral Hamidy Harahap (peneliti Willem Iskander) itu.
[gambar3]
Bagi perempuan alumni Jepang itu, Ibu tidak harus pintar segalanya, karena ibu tidak mesti menjadi super woman. Tapi, ibu adalah orang yang paling tahu apa yang disukai anak-anaknya, baik itu dari segi selera makanan, pakaian, maupun hobi.
“Ibu juga sosok idola, yang tidak boleh jahat kepada anak-anaknya. Anak akan sangat terluka jika ibu tega berkata dan berbuat jahat padanya. Untuk itu, dibutuhkan peran ayah sebagai sosok yang memberikan ketegasan, sebagai penyeimbang peran ibu yang memberikan kenyamanan dan kelembutan,” tandasnya.
[gambar4]
Terakhir, Gita berharap agar para ibu berbahagia dengan perannya sebagai pembentuk generasi masa depan.
“Ibu, adalah peran yang sangat agung, yang sangat penting untuk disyukuri. Bagi para ibu, berbahagialah, karena tidak semua perempuan diberikan amanah ini,” tutupnya.[ind]