ChanelMuslim.com – Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin menyebut ada tiga tantangan dakwah di Indonesia.
Tantangan dakwah pertama adalah sekulerisasi yang melanda indonesia.
“Sekulerisasi sangart berbahaya karena memisahkan agama dengan aturan kehidupan,” katanya saat membuka acara Jambore Nasional Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) di Taman Nasional Gunung Pangrango, Cibodas, Jawa Barat, Selasa (25/9).
“Tantangan kedua adalah indigenisasi. Yaitu bangkitnya budaya pra Islam di Indonesia. Dan tantangan ketiga adalah penyiaran agama yang berujung pada pemurtadan,” ungkap mantan Ketum MUI tersebut.
Tantangan yang telah disebutkan, kata Dien, terjebak dalam kemaksiatan dan kemungkaran seperti terorganisasir.
“Ini yang kita hadapi dan melanda generasi muda dan tua. Apalagi bangsa ini juga dilanda arus liberalisasi, paham yang ingin sebebas bebasnya”katanya.
Maka ia berharap umat Islam, khususnya Parmusi bisa cerdas dan melek politik.
“Saya berharap dari Parmusi tetap menjadi ormas dan tidak mustahil jadi politik. Saya mengambil pernyataan Muhamammad Natsir, dulu kita berdakwah dengan politik. Sekarang kita berpolitik sambil berdakwah. Nanti pada waktunya berdakwah sekaligus berpolitik,”pungkasnya (Ilham)