ChanelMuslim.com – Irlandia mungkin akan mengakui Palestina sebagai sebuah negara jika pembicaraan mengenai solusi dua negara dengan Israel terus gagal, kata menteri luar negeri Irlandia, Sabtu kemarin.
Simon Coveney membuat pernyataan itu selama konferensi pers bersama di Dublin dengan mengunjungi Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki, yang mendampingi Presiden Mahmoud Abbas.
"Kami telah membuat pilihan untuk tidak secara resmi mengakui negara Palestina dulu," kata Irish Times mengutip Coveney.
"Tetapi jika keputusasaan ini berlanjut dalam hal dialog yang bekerja, kami akan dipaksa untuk meninjau hal itu untuk alasan yang jelas, karena saya pikir banyak negara lain di Eropa juga," tambahnya.
Dia mengatakan Irlandia telah berkomitmen untuk mengakui negara Palestina sebagai bagian dari proses perdamaian; namun, jika negosiasi antara Palestina dan Israel terus membuahkan hasil, "kita mungkin harus melupakan bagian kedua dari itu."
Al-Maliki berada di Dublin bersama Abbas, dan keduanya juga bertemu Taoiseach (perdana menteri) Leo Varadkar dan Presiden Michael D. Higgins selama persinggahan mereka dalam perjalanan ke New York untuk menghadiri Sidang Umum PBB pekan depan.
Abbas diharapkan akan meminta komunitas internasional untuk menyelamatkan solusi dua negara dalam konflik Israel-Palestina atau benar-benar meninggalkannya.