SLEEP tourism adalah jenis wisata yang dilakukan orang-orang untuk mendapatkan waktu tidur yang cukup, sekaligus bisa bersantai dan memulihkan tenaga.
Awal mula fenomena wisata tidur ini muncul saat orang dewasa kesulitan tidur nyenyak, ditambah stres dan lelah dengan tuntutan dunia.
Kemudian, mereka mencoba bepergian atau staycation di tempat yang dirasa tenang dan bisa memulihkan energi dengan melakukan program sleep tourism.
Selain tidur, program sleep tourism dilengkapi dengan beragam fasilitas lain yang merilekskan tubuh dan pikiran, seperti spa, sauna, mandi air hangat, dan lainnya.
Baca juga: Beberapa Bahaya Tidur Menggunakan Lensa Kontak
Apa Itu Sleep Tourism dan Simak Beberapa Manfaatnya
Fasilitas yang ditawarkan dalam wisata tidur sering kali mencakup konsultasi dengan ahli kesehatan dan penggunaan teknologi canggih untuk menganalisis pola tidur.
Dengan demikian, wisata tidur bukan hanya sekadar pelarian dari rutinitas sehari-hari, tetapi juga solusi untuk meremajakan diri dan memulihkan kembali energi melalui tidur yang berkualitas.
Ada beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan sleep tourism:
Kurangi stres
Orang-orang yang melakukan wisata tidur umumnya adalah mereka yang tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik.
Kualitas tidur yang buruk berdampak pada produktivitas pekerja, termasuk merasa mengantuk selama jam kerja, dan stres.
Dengan sleep tourism, seseorang menjadi terpenuhi kualitas tidur yang baik. Sehingga, stres berkurang dan tubuh menjadi segar kembali.
Memulihkan tubuh dari kelelahan
Dengan aktivitas sehari-hari yang padat, tubuh sering kali mengalami kelelahan yang mengganggu kesehatan.
Program-program sleep tourism dirancang untuk memberikan waktu istirahat yang cukup, sehingga tubuh dapat pulih dan mengembalikan energi. Ini sangat penting bagi mereka yang memiliki gaya hidup sibuk dan membutuhkan waktu untuk recharge energi.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tingkatkan produktivitas
Tidur yang berkualitas dapat meningkatkan produktivitas seseorang. Sebab, pikiran mulai bekerja dengan baik.
Mereka yang mengikuti program sleep tourism akan menjalani kegiatan meditasi, yoga, spa, jalan-jalan di alam, pijat Ayurveda, yang meningkatkan kondisi mentalnya. Hal ini berdampak baik dalam pekerjaan mereka hingga meningkatkan produktivitas. [Din]