PENTINGNYA menyusui bukan hanya dirasakan oleh bayi, tapi juga sang ibu. Konselor ASI dari Sentra Laktasi Muslimah, Laras, mengatakan bahwa setiap Ibu yang hamil pasti dikaruniai ASI (Air Susu Ibu), karena itu, jangan cepat berkecil hati dengan memberikan susu formula karena merasa ASI-nya tidak cukup.
Konselor ASI, Laras, menyampaikan bahwa semua ibu hamil pasti memiliki ASI, kecuali jika mengonsumsi obat tertentu.
“Jangan khawatir jika kolostrum sedikit, karena itu normal. Bayi yang pipis menandakan adanya ASI,” jelasnya kepada Chanelmuslim.com, Selasa (14/01/2025) di Bekasi.
Risiko Tidak Menyusui
Laras menekankan bahwa tidak menyusui dapat meningkatkan risiko kanker payudara dan kanker rahim pada ibu. Hal ini disebabkan oleh ASI yang tidak dikeluarkan dan mengendap menjadi benih penyakit.
Baca juga: Menjaring Pahala Saat Hamil dan Menyusui
Pentingnya Menyusui Menurut Islam dan Kesehatan
Lebih lanjut, Laras mengutip perkataan dr. Utami Roesli (aktivis ASI Indonesia) yang menegaskan kepada ibu-ibu yang tidak mau menyusui bahwa ASI yang tidak dikeluarkan akan berisiko terhadap ibu.
“Jangan berpikir risiko hanya pada anak, karena anak yang tidak mendapatkan ASI memiliki antibodi yang lemah. Ternyata, ibu juga berisiko. Jika Anda berpikir bentuk tubuh akan berubah, sebaiknya berpikir ulang. ASI harus dikeluarkan untuk menjaga kesehatan ibu dan anak,” ungkap Laras.
Saat ini, ada para ibu yang tidak mau menyusui karena khawatir akan mengubah bentuk tubuh. Mengenai hal ini, Laras mengatakan bahwa hal itu bukanlah alasan yang dapat dibenarkan.
“Tidak menyusui karena takut mengubah bentuk tubuh bukanlah alasan yang syar’i. Al-Qur’an surat Al Baqarah ayat 233 menjelaskan tentang pentingnya menyusui,” tambahnya.
“ASI jika tidak dikeluarkan, akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti kanker payudara dan ovarium,” urainya.
Majelis Kesehatan Pengurus Cabang (PC) Aisyiyah Jatiasih bekerja sama dengan Posyandu Wijaya Kusuma Graha Indah, Puskesmas Jatiasih, RS Kartika Husada dan Promina menggelar kegiatan edukasi menyusui pada Selasa, 14 Januari 2025 di Kantor RW Graha Indah, Jatimekar.
Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu-ibu tentang pentingnya menyusui.
Manfaat Menyusui
Menurut Laras, Konselor ASI dari Sentra Laktasi Muslimah, “Menyusui memberikan banyak manfaat bagi ibu dan anak. Dengan menyusui, bonding antara ibu dan anak meningkat, nutrisi optimal bagi anak terjamin, kesehatan ibu terjaga, risiko penyakit berkurang, kecerdasan anak meningkat dan berat badan ibu tetap stabil.”
Selain itu, Laras juga menambahkan, “Untuk menyusui dengan sukses, mulailah menyusui 30 menit setelah melahirkan, pastikan posisi menyusui tepat, frekuensi menyusui cukup, hindari susu formula dan konsultasikan dengan konselor ASI.”[ind]