ChanelMuslim.com – Perbankan syariah di Indonesia rupanya semakin menggeliat untuk tumbuh. Meskipun belum sebesar bank konvensional, bank syariah terus menunjukan peningkatan setiap tahun. Hal tersebut dapat diamati dari sektor pembiayaan bank syariah yang lebih tinggi dibandingkan kredit bank secara umum.
Dikutip dari BI, kegiatan Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah mengalami peningkatan selama periode Ramadhan atau Idul Fitri 2018. Kebutuhan uang tunai periode Ramadhan atau Idul Fitri 2018 mencapai Rp191,3 triliun, lebih tinggi dari proyeksi awal sebesar Rp188,2 triliun dan meningkat signifikan dibandingkan pola historisnya.
PT Bank Rakyat Indonesia Syariah Tbk (BRI Syariah) contoh telah membukukan kenaikan pembiayaan sebesar 11,5 persen atau Rp 20,42 triliun per Mei 2018. Perseroan mencatat mayoritas atau 66 persen pembiayaan mengalir ke segmen ritel untuk konsumer dan UMKM, sisanya 34 persen ke pembiayaan komersial.
Bank lainnya yang turut menggenjot pembiayaan adalah PT Bank Central Asia (BCA) Syariah. Anak usaha PT BCA Tbk ini telah membukukan pembiayaan sebesar Rp 4,7 triliun hingga 25 Juni 2018. Pembiayaan tersebut tumbuh sekitar 23 persen dibandingkan dengan periode sama tahun 2017.
Sementara itu, Direktur PT Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah, Dhias Widhiyati, menuturkan, pihaknya telah mengalirkan pembiayaan sebesar Rp 24,8 triliun atau naik 13,5 persen di Mei 2018. Bila dirinci, pembiayaan banyak mengalir ke konsumen terutama perumahan yang mencapai Rp 5,9 triliun. (Wnd)