BICARA soal penghargaan, pemilik nama lengkap dr Ayu Widyaningrum, , Master of AAMS, Master of IBAMS ini, sepertinya menjadi langganan penghargaan. Hampir setiap bulan, pemilik klinik Widya Esthetic di Banjarmasin ini mendapatkan penghargaan.
Yang terbaru di bulan September 2024 ini, dr Ayu baru saja diganjar 3 penghargaan sekaligus. THE WINNER BEAUTY CLINIC, BEST INSPIRING & CREATIVITY WOMEN AWARD 2024 dan EXCELLENCE BEAUTY AESTHETICS CLINIC AWARDS CUSTOMER CHOICE 2024.
“Alhamdulillah saya baru mendapatkan 3 tiga penghargaan sekaligus di bulan ini. Penghargaan ini bagi saya memberikan apresiasi sendiri bahwa saya harus mengembangkan teknologi demi kesehatan dan bagaimana saya untuk menekan komplikasi yang terjadi hingga harapannya pasien mempunyai wajah yang proposional, cantik, anti agingnya tercapai,” ujar dr Ayu Widyaningrum.
Dikatakan olehnya, bahwa penghargaan terbaru yang diraihnya di bulan ini, kembali menjadi cambuk untuknya untuk terus berkarya dan menghasilkan terobosan-terobosan baru dalam dunia anti aging dan kecantikan ini.
“Dengan meraih penghargaan ini termotivasi untuk belajar dan belajar menggali ilmu pengetahuan kecantikannya agar bisa bermanfaat untuk orang banyak dan bangsa Indonesia,” tutur dr Ayu yang sudah mempunyai hampir 150 penghargaan ini.
Tekuni Stem Cell Teraphy
Teknologi Stem Cell Teraphy saat ini memang semakin berkembang. Banyak orang yang sudah terbantu kesehatannya dengan menggunakan teknologi ini. Di klinik kecantikannya yang berada di Banjarmasin, dr Ayu sendiri sudah mengaplikan teknologi Stem Cell ini ke pasien-pasiennya.
Untuk memberikan hasil terbaik kepada pasien-pasiennya, saat ini dr Ayu sedang melakukan beberapa riset dan menghadiri pertemuan-pertemuan ilmiah di luar negeri yang berkaitan dengan Stem Cell Therapy dan Autologus Therapy .
Dalam sebulan, terhitung ia selalu menghadiri seminar-seminar di luar negeri. Selain menghadiri seminar, kepergiannya ke luar negeri juga bertemu dengan beberapa company untuk melakukan riset atau melihat perkembangan dari teknologi yang bisa ia kembangkan di Indonesia.
“Sekarang yang sedang saya kembangkan adalah The Executive Stem Cell Therapy yaitu perawatan yang berasal dari tubuh pasien yaitu berasal dari darah dimana rejimennya saya ambil dari Jerman. Fungsi rejimen itu adalah untuk memisahkan antara grow factor protein dan stem cell yang nantinya akan kita boosterkan ke kulit pasien tujuannya adalah untuk membuat kulit pasien tampak glowing, kencang awet muda, fat berkurang signifikan dan bebas dari kerutan sehingga terciptalah anti aging yang maksimal,” ungkapnya.
Saat ini sendiri, dari hasil kegiatannya mengupgrade ilmu ke luar negeri, di kliniknya, ada tiga perawatan yang menjadi favorit dari pasien-pasien yang hadir ke kliniknya. The Executif Stem Cell, Fat Filler Transfer dan Luxery Booster Whitening.
“Fat filler transfer, filer saya buat dari tubuh pasien sendiri, dimana lemak itu saya ambil dari perut pasien yang menggunakan teknologi khusus tidak menggunakan mesin dan diletakkan pada tabung khusus yang saya ambil dari Taiwan. Tujuannya lemak ini mengantikan fungsi filler sehingga resiko dari necrosis, granuloma yang disebabkan oleh filler simulator kolagen bisa ditekan dan digantikan. Tindakan ini lebih aman buat pasien karena berasal dari tubuh pasien sendiri. Luxery Booster Whitening saya ciptakan untuk membuat tubuh lebih cepat glowing. Luxery Booster ini aman buat penderita diabetes, past radio cancer,” paparnya.
Selain tiga perawatan tersebut, ada beberapa perawatan yang diklaim oleh dr Ayu tidak ada di klinik lainnya. Yaitu Embryonic Cell Therapy, Stemcell Theraphy Germany, Redwine Glowing, Royal Glow/Royal Cell Glowing, Bio Filler, dan Biocell Booster.
Melihat banyaknya pasien yang dating dari luar kota, terutama dari Surabaya, Jawa Timur, ke depannya ia berencana untuk melakukan pembukaan cabang di Surabaya.
“Terpikirkan memang mau membuka cabang di kota lain, tapi kan pastinya nanti di cabang-cabang itu para pasien mencari saya dan ingin saya yang menangani sendiri. Saat ini yang masih menjadi konsentrasi saya memgembangkan diri dalam hal meningkakan keilmuan dan mengembangkan teknologi lebih cangih,” pungkasnya. [Mh]