OPTIMALISASI fisik bagi remaja sangat penting agar terhindar dari obesitas dan penyakit lainnya. Hal itu disampaikan oleh Ketua Tim Pengabdi Kepedulian Masyarakat (Kepmas) Mahasiswa Fisioterapi Universitas Indonesia (UI), Sabtu (7/10/2023).
Ketua Tim Pengabdi Nayara Azwa Ghariya mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan mengenai aktivitas fisik agar para remaja tetap bugar.
Dalam kegiatan Kepedulian Masyarakat (Kepmas) itu, para mahasiswa memberikan penyuluhan dan edukasi serta latihan fisik dari physical literacy kepada para remaja di Panti Asuhan Desa Putera, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
“Kami ingin berbagi pengetahuan mengenai aktivitas fisik agar teman-teman semua dapat merasakan tubuh yang sehat dan bugar sehingga dapat menghindari penyakit yang seringkali terjadi namun tidak mendapatkan perhatian yang lebih yaitu obesitas,” ujar Nayara.
Nayara juga mengungkapkan bahwa aktivitas fisik sangat penting bagi remaja agar terhindar dari obesitas.
“Kami berharap remaja di Panti Asuhan Desa Putera dapat lebih menyadari pentingnya aktivitas fisik sehingga dapat menghindari resiko obesitas. Mengingat pada umur remaja, mereka seharusnya sedang aktif-aktifnya untuk melakukan aktivitas fisik agar tubuh mereka tetap sehat dan bugar,” tambah Nayara.
baca juga: Dosen Fisioterapi Vokasi UI Berikan Pelatihan Baby Massage kepada Warga Banten
Pentingnya Optimalisasi Fisik Bagi Remaja agar Terhindar dari Obesitas
Pemateri Mita Noviana, S.Ft., Physio., M.Kes. menjelaskan secara khusus kepada pengurus Panti Asuhan Desa Putera dengan tema Peningkatan Kualitas Hidup Anak dengan Penerapan Aktivitas Fisik.
Materi yang disampaikan seputar cara mengatasi remaja yang Mager (Malas Gerak), manfaat melakukan aktivitas fisik pada remaja, serta cara deteksi dini obesitas dan tingkat kebugaran.
Selanjutnya, materi berikutnya disampaikan oleh Tim Pengabdi, yaitu Andri Maulana dan Bagas Kuncoro. Tim Pengabdi menyiapkan materi mengenai pentingnya aktivitas fisik, panduan atau rekomendasi aktivitas fisik, dan juga dosis waktu yang baik untuk remaja melakukan aktivitas fisik.
Selain itu, tim pengabdi juga memberikan latihan berupa penerapan langsung rekomendasi aktivitas fisik melalui permainan yang telah disiapkan oleh Tim Pengabdi yaitu Lompat Suit.
Kegiatan ini disambut hangat oleh para pengurus dan remaja di Panti Asuhan Desa Putera. Staf Administrasi Panti Asuhan, Vero, mengatakan bahwa acara tersebut sangat berkesan dan bermanfaat.
“Acara ini sangat berkesan dan dari saya sendiri berterima kasih karena selama ini kami belum tahu cara-cara agar anak-anak terhindar dari obesitas dan tidak bugar seperti apa sehingga kami mengerti dan dapat diterapkan nantinya,” ujar Vero.
Program Kepmas dengan judul “Meningkatkan Kualitas Hidup Anak Melalui Optimalisasi Aktivitas Fisik dengan Physical Literacy di Panti Asuhan Desa Putera, Kota Jakarta Selatan” ini berlangsung selama satu hari dan turut dihadiri oleh Riza Pahlawi, S.Tr.Ftr., M.Kes selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) pada program ini.[ind]