MENYEDIAKAN permainan yang cocok untuk anak berkebutuhan khusus, selain dapat melatih area perkembangannya, juga berfungsi sebagai alat bantu terapi.
Berikut ini lima jenis permainan yang cocok untuk anak berkebutuhan khusus:
1. Permainan dengan Konsep Sebab Akibat
Permainan yang memiliki konsep sebab dan akibat dapat meningkatkan motorik visual dan keterampilan menggenggam anak.
Bagi anak autis permainan ini dapat mengkoordinasikan tangan-matanya, mengeksplorasi kemampuan sensoriknya, dan ia dapat melakukannya secara berulang.
Permainan ini memungkinkan anak-anak untuk “menyebabkan” suatu jenis reaksi (contoh: saat menekan tombol maka lampu akan berkedip).
Beberapa contoh permainan dengan konsep sebab dan akibat sebagai berikut:
- Shape sorters
- Pop-up toys
- Water squirters
- Light-up toys
- Sing-a-ma-jigs (atau boneka yang saat ditekan akan mengeluarkan suara)
Baca Juga: 6 Permainan Menentukan Tujuan untuk Anak-Anak
5 Jenis Permainan yang Cocok untuk Anak Berkebutuhan Khusus
2. Puzzles
Puzzles menawarkan banyak manfaat untuk perkembangan anak, yang memberinya kesempatan untuk mempelajari keterampilan baru saat ia berusaha mencapai tujuan.
Menyusun puzzles mengharuskan seorang anak untuk mengambil, memegang, dan mencubit potongan; beberapa puzzles menggunakan kenop atau komponen tiga dimensi.
Ini mengasah keterlambatan motorik halus anak dan menjadi kesempatan yang baik untuk memperkuat keterampilan itu.
Puzzles juga meningkatkan perkembangan kognitif karena membantu anak-anak mempelajari strategi, pilihan, dan bagaimana potongan-potongan cocok satu sama lain untuk membentuk gambaran yang lebih besar.
3. Fidget Toys
Untuk anak-anak dengan ADD atau ADHD, Fidget Toys adalah pilihan yang baik untuk menyibukkan tangan dan jari mereka saat otak bekerja.
Mainan ini dapat secara efektif membantu mengatur diri sendiri, meningkatkan fokus dan konsentrasi, mengurangi stres, dan memberikan kesadaran sentuhan.
Beberapa jenis Fidget Toys sebagai berikut:
- Play dough
- Koosh balls atau squeezable stress balls
- Mainan bersuara seperti hand clappers atau latto-latto
4. Stimulator Motorik Lisan
Mainan motorik lisan dirancang untuk dengan melibatkan mulut anak. Mainan ini bisa menjadi stimulator yang efektif untuk anak-anak yang kesulitan mengunyah atau berjuang dengan kesulitan motorik mulut.
- Chewy tube atau Chewable jewelry, menyediakan permukaan yang dapat digigit untuk melatih keterampilannya untuk mengunyah.
- Peluit atau Bubbles, membantu anak belajar mengendalikan napas dan mengerucutkan bibir.
5. Mainan Sensorik
Beberapa anak dengan gangguan pemrosesan sensorik kurang responsif terhadap sensasi dan seringkali perlu merasakan sensasi luar yang intens seperti tekstur, sentuhan, tekanan, dan kecepatan.
Mainan sensorik menawarkan respons sensorik yang cepat untuk membantunya menjadi tenang serta dapat memusatkan perhatian mereka.
Beberapa contoh mainan sensorik yang efektif adalah:
- Light up toys
- Water or sand tables
- Finger paint
- Mini trampolines
Menyediakan jenis mainan yang tepat untuk anak berkebutuhan khusus dapat mengajarkannya teknik manajemen diri dan mempelajari keterampilan baru. [Ln]
Sumber: friendshipcircle.org