ANAK yang suka melihat video hantu membuat anak menjadi penakut. Seorang ibu menanyakan tentang hal ini kepada Motivator Parenting dari Rumah Pintar Aisha Randy Ariyanto Wibowo.
Ada sebuah pertanyaan dalam kelas parenting, apakah orang tua boleh melarang anaknya bermain dengan temannya yang bisa berdampak buruk terhadap anak.
Misalnya setiap bermain ke rumah temannya anak ini suka melihat video-video hantu sehingga membuat takut si anak. Begitulah kira-kira pertanyaannya.
Baca Juga: Kisah Hantu
Anak Suka Melihat Video Hantu Membuat Anak Jadi Penakut
Begini, ayah bunda, salah satu faktor terpenting juga dalam mendidik anak adalah faktor lingkungan.
Mengapa kita harus memilihkan lingkungan yang baik kepada anak-anak kita?
Kita memilihkan sekolah yang terbaik, lingkungan pergaulan yang terbaik karena nantinya anak akan identik dengan lingkungannya.
Terkait pertanyaan Ibu tadi, saya kira, Ibu perlu membatasi dulu pergaulan anak dengan temannya yang suka menonton film hantu.
Dampak buruk anak yang suka menonton film hantu adalah anak menjadi penakut. Memori hantu masuk dalam pikirannya sehingga anak menjadi penakut.
Jika Bunda ingin memiliki anak yang berani, tidak penakut, maka jangan biarkan anak menonton film hantu.
Jadi batasi dulu pertemanan dengan temannya, dan cari lingkungan atau pertemanan yang lebih positif agar anak kita juga menjadi lebih positif.
Kemudian, orang tua juga dapat menanamkan tauhid dan akidah yang benar kepada anak.
Cobalah cari tahu apa yang sebenarnya ditakutkan oleh sang anak pada saat keadaannya tenang. Rangsanglah anak dengan beberapa pertanyaan. “Adik takut hantu ya? Memangnya hantu itu apa sih?”
Jika sang anak menjawab bahwa hantu adalah pocong, genderuwo, nyi loro kidul, kuntilanak, atau semacamnya, jelaskan bahwa hantu-hantu semacam itu tidak ada sama sekali sehingga tidak perlu ditakutkan.[ind]