Chanelmuslim.com – Ayah Bunda, terkadang kita memberikan banyak aturan dan berusaha keras mendisiplinkan anak dengan berbagai cara. Kita begitu ingin memiliki anak yang baik, anak yang shalih dan menginginkah hasil yang cepat terlihat.
Baca juga: Ayah Bunda, Inilah Penyebab Luka Inner Child yang Dapat Membekas Hingga Dewasa
Ayah Bunda, disaat kita membuat berbagai aturan, disaat kita seringkali merasa lelah karena merasa usaha yang kita lakukan nampak masih jauh dari hasil yang diinginkan. Mari kita break sejenak dan melihat sudahkah kita memberikan hak-hak anak kita.
Suatu ketika Umar bin Khathab didatangi seorang laki-laki yang mengadu bahwa anaknya telah durhaka pada orang tuanya. Umar menegur anak tersebut, karena sungguh durhaka pada orang tua adalah perbuatan yang sangat buruk. Namun, sebelum Umar berkata lebih lanjut sang anak bertanya pada Umar, “adakah hak anak dari orang tuanya yang harus dipenuhi?” Umar berkata tentu ada.“Apa sajakah hak-hak anak atas orangtuanya itu, wahai Amirul Mukminin?”
Sahabat yang sekaligus menantu Rasulullah Saw ini pun menjelaskan. Bahwa hak anak atas orang tuanya adalah dipilihkan ibu yang baik baginya, diberikan nama yang bagus dan diajarkan Alquran kepadanya.
Ada tiga hak utama yang harus diberikan orang tua pada anaknya. Salah satu diantaranya adalah mengajarkan Alquran. Mengajarkan Alquran, mengajarkan kalam Allah, mengajarkan berbagai kisah dalam Alquran, mengajarkan tauhid dan juga akhlak.
Mengenalkan Alquran dengan kalimat-kalimat tauhid dan tentang keagungan pencipta-Nya. Mengajarkan Alquran agar anak mencintai Alquran dan dengan sendirinya ia nanti akan haus untuk terus membaca, menghafal dan mengamalkannya. Mengajarkan Alquran mengajarkan tentang kemurahan Allah dan balasan kebaikan.
Ajarkan Alquran dengan kelembutan sebagaimana Rasulullah menyebarkan dakwah di tahun-tahun pertama kenabian dengan penuh kesabaran. Seringlah membaca Alquran di dekat anak-anak. Karena ayat-ayat Alquran adalah wahyu yang penuh keajaiban yang dapat melembutkan hati, menjadi obat dan mengandung pahala.
Bersabarlah dalam proses mengajarkan Alquran pada anak-anak. Biarkanlah anak mengenal dan berjalan menuju Allah dengan rasa cinta bukan karena rasa takut. (w)
Referensi : Kajian Ustadz Herfi Ghulam Faizi Lc./Mendampingi Anak Belajar Alquran