ChanelMuslim.com – Dalam Islam segala urusan ada adabnya, termasuk saat buang air dan istinja’. Berikut ini 8 adab buang air dan istinja’:
1. Menggunakan tangan kiri
Dari Abi Qatadah ra berkata: Rasulullah saw bersabda: “Bila kamu kencing maka jangan menyentuh kemaluannya dengan tangan kanan. Bila buang air besar jangan cebok dengan tangan kanan. Dan janganlah bernafas di dalam gelas.” (HR. Bukhari Muslim)
Baca Juga: Hukum Berdoa di Kamar Mandi
8 Adab Buang Air dan Istinja’
2. Istitar
Yaitu memakai tabir atau penghalang agar tidak terlihat orang lain
Dari Mughirah Ibnu Syu’bah ra bahwa Rasulullah saw bersabda padaku: “Ambillah bejana itu.” Kemudian beliau pergi hingga aku tidak melihatnya lalu beliau buang air besar. (HR. Bukhari Muslim)
“Jauhkanlah dirimu dari dua perbuatan terkutuk yaitu suka buang air di jalan umum atau suka buang air di tempat orang berteduh.” (HR. Muslim)
3.Tidak membaca nama Allah swt dan nama yang diagungkan seperti nama para Malaikat dan Rasul.
Dari Anas bin Malik ra berkata: bahwa Rasulullah saw bila masuk ke WC meletakkan cincinnya. (HR. Tirmizi, Abu Dawud, Nasai, dan Ibnu Majah)
4. Tidak menghadap atau membelakangi kiblat
Dari Abu Hurairah ra: Rasulullah saw bersabda: “Bila kamu mendatangi tempat buang air janganlah menghadap kiblat atau membelakanginya.” (HR. Bukhari Muslim)
“Janganlah menghadap kiblat saat kencing atau buang hajat tetapi menghadaplah ke timur atau ke barat.” (HR. Bukhari Muslim)
5. Istibra’
Maksudnya adalah menghabiskan sisa kotoran atau air kencing hingga yakin sudah benar-benar keluar semua.
6. Masuk ke WC dengan menggunakan kaki kiri dan keluar dengan menggunakan kaki kanan.
7. Membaca do’a masuk dan keluar kamar toilet
Do’a masuk kamar mandi
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَائِثِ
Sesungguhnya aku berlindung kepada Allah dari jin laki-laki dan jin perempuan
Do’a keluar kamar mandi
غُفْرَانَكَ
Ya Allah, hamba memohon ampunan Mu.
8. Tidak sambil berbicara
Dari Jabir bin Abdillah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Bila dua orang diantara kamu buang air hendaklah saling membelakangi dan jangan berbicara. Karena sesunguhnya Allah murka akan hal itu.” (HR. Ibnu Qatthan)
Itulah adab-adab yang bisa kita terapkan, tentunya ini semua diatur karena ada hikmah dibaliknya. [Ln]
Sumber: Cara Mensucikan Najis, Isnan Anshory, Lc., M.Ag.