SUAMI istri sekalipun selalu sibuk dengan tugas-tugas kantor, kegiatan profesi, aktifitas sosial dan dakwah. Namun, tetap menyiapkan waktu untuk berkesempatan membersamai keluarga seperti kegiatan berikut ini:
1. Membuat kesepakatan waktu
Suami atau istri harus membuat kesepakatan bersama pasangan agar setiap hari ada waktu khusus bisa memberikan perhatian dan membersamai anak.
Juga membuat kesepakatan waktu dengan pasangan dan anak-anak untuk melakukan kegiatan bersama di akhir pekan dan waktu berlibur.
2. Membuat agenda bersama.
Setiap hari hendaknya memiliki agenda bersama keluarga secara rutin hingga menjadi kebiasaan sehari-hari saat sebelum berangkat ke kantor dan saat setelah pulang dari kantor.
Seperti sarapan pagi bersama, makan malam bersama dan shalat berjamaah, bersalaman saat sebelum berangkat dan sesudah pulang dari kantor sambil bertegur sapa dengan hangat.
Baca Juga: Fakta dan Realita Keluarga Kuat
Sekalipun Sibuk Bisa Membersamai Keluarga
View this post on Instagram
3. Menjaga komunikasi.
Menyempatkan berkomunikasi dengan pasangan dan anak-anak agar bisa berbincang- bincang dengan mereka baik ketika di rumah secara langsung atau dengan cara tidak langsung ketika diluar melalui handphone, atau chatting di grup whattsap keluarga.
Sehingga bisa memberikan kepedulian , perhatian dan rasa simpatiknya terhadap segala sesuatu yang terjadi pada mereka.
4. Memfokuskan waktu untuk keluarga.
Saat di rumah hendaknya bisa fokus untuk pasangan dan anak-anak agar dapat mewujudkan suasana yang hangat, nyaman dan intim. Sekali gus bisa bekerja sama dalam mendidik anak-anak.
5. Mewujudkan kebersamaan yang bermakna.
Ketika bersama keluarga hendaknya bisa menghibur yang sedang gundah, atau menjadi pendengar yang baik atas curhatan istri dan curhatan anak-anak atau berdiskusi mencarikan solusi permasalahan anak, atau mendampingi anak belajar dan menghafal al-Quran.
6. Menjaga emosi dan tetap bersikap lembut.
Dalam kondisi penat dan pusing karena banyak pekerjaan di kantor, suami atau istri harus bisa bersikap sabar, lembut dan dapat mengendalikan emosi sehingga tidak bersikap kasar dan tidak bersuara keras kepada pasangan maupun kepada anak-anak.
Catatan Ustazah Dr. Aan Rohanah Lc., M.Ag di akun instagramnya @aanrohanah_16. Ustazah Aan Rohanah adalah perempuan yang Peduli Keluarga dan Pendidikan Anak. [Ln]