PAKAIAN ihram merupakan bagian penting dari pelaksanaan ibadah haji dan umroh, baik bagi laki-laki maupun wanita.
Pakaian ini bukan sekadar busana, tetapi juga simbol kesederhanaan, kesucian, dan persamaan di hadapan Allah. Khusus bagi wanita, meskipun aturan pakaian ihram berbeda dengan laki-laki, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih pakaian ihram yang sesuai.
Pakaian ihram adalah pakaian khusus yang dikenakan oleh seorang Muslim saat melaksanakan ibadah haji atau umroh.
Baca juga: Sunnah Bagi Wanita yang Hendak Ihram Mencelup Kedua Tangannya
Ketahui Pakaian Ihram Wanita
Pada saat mengenakan ihram, jemaah memasuki keadaan suci yang disebut ihram, di mana ada sejumlah larangan yang harus dihindari, seperti memotong rambut, menggunakan wewangian, dan hal-hal lain yang dapat membatalkan ihram.
Bagi pria, pakaian ihram berupa dua lembar kain putih tanpa jahitan yang sederhana. Namun, bagi wanita, tidak ada ketentuan khusus tentang warna atau jenis pakaian ihram, tetapi ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar pakaian tersebut sesuai dengan syariat.
Wanita boleh memakai pakaian apa saja asal menutup aurat. Pakaian yang biasa dipakai pun boleh untuk ihram, begitu juga dengan sepatu. Yang tidak diperbolehkan adalah sarung tangan dan menutup muka.
Dari ibnu ́Umar ra., bahwasanya Nabi. bersabda: “Wanita yang ihram (muhrimah) tidak boleh memakai selubung muka (al-intiqaab) dan sarung tangan (qaffaazaan)”. (HR Ahmad, Bukhari, Nasaa-I dan Tirmidzi yang mengatakan shahih)
Tetapi pakaian yang lebih utama ialah pakaian putih- putih. Karena hadits yang diriwayatkan oleh Thabrani dan Ibnu Majah, dari Nabi. sabdanya: “Sebaik-baiknya pakaian kamu ialah pakaian putih. Pakailah pakaian putih itu pada orang yang masih hidup, dan kafanilah dengannya orang yang sudah mati.”
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pakaian ihram wanita memiliki syarat yang lebih fleksibel dibandingkan laki-laki, namun tetap harus memenuhi ketentuan dalam menutup aurat dan menjaga kesederhanaan.
Wanita dapat memilih pakaian yang nyaman dan longgar, dengan bahan yang sesuai untuk cuaca panas, serta tetap menutup tubuh tanpa berlebihan.
Dengan mengikuti aturan berpakaian ihram, wanita Muslimah dapat menjalankan ibadah haji dan umroh dengan penuh khusyuk dan mendekatkan diri kepada Allah. [Din]