Rasa bahagia setelah melahir bisa berubah cemas dan sedih ketika ASI tidak keluar dari Bunda. Hal ini mungkin terjadi hingga 7 sampai 14 hari setelah melahirkan. Untuk mengatasi ASI seret saat melahirkan ini Bunda bisa melakukan beberapa cara berikut ini:
1. Pijat area payudara
Dikutip dari Hai Bunda, stimulasi payudara dapat membantu dalam pembuatan situs reseptor susu yang penting dan meningkatkan jumlah ASI yang Bunda produksi. Oleh karena itu sangat penting untuk sesering mungkin memijat payudara Bunda.
Baca Juga: Inilah Manfaat Kurma Bagi Ibu Hamil
Mengatasi ASI Seret Setelah Melahirkan
2. Perah ASI sesering mungkin
Bunda perlu sering menyusui, memompa, atau memerah dengan tangan setidaknya setiap 2 hingga 3 jam di awal.
Ingatlah bahwa persediaan susu Bunda didasarkan pada penawaran dan permintaan. Sangat penting bagi Bunda untuk sering mengeluarkan ASI dari payudara, sehingga tubuh Bunda tahu itu perlu menghasilkan lebih banyak untuk Si Kecil.
3. Minum banyak air dan tidur sebanyak mungkin
ASI mengandung banyak air, jadi hanya dengan meningkatkan asupan air, mungkin Bunda bisa meningkatkan jumlah ASI yang Bunda hasilkan.
Selain itu, banyak wanita yang menemukan bahwa mereka bisa menghasilkan lebih banyak susu setelah tidur, karena tidur memberikan tubuh mereka kesempatan untuk rileks dan mendapatkan aliran hormon penghasil susu yang tepat.
4. Meningkatkan skin to skin contact
Pada skin to skin contact, Bunda menggendong Si Kecil di dekat Bunda dan membiarkan kulitnya bersentuhan dengan kulit Bunda, diketahui hal ini dapat merangsang produksi ASI. Ini telah membantu banyak ibu baru untuk menyusui lebih cepat.
5. Hindari minum obat
Bunda perlu menghindari minum obat apa pun untuk masalah kesehatan lainnya, tanpa persetujuan dari dokter karena beberapa obat diketahui dapat menurunkan atau menunda produksi ASI.