• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 11 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Resensi

The Life-Changing Magic of Tidying Up Seni Beres-Beres dan Metode Merapikan ala Jepang

31/05/2025
in Resensi
The Life-Changing Magic of Tidying Up Seni Beres-Beres dan Metode Merapikan ala Jepang

(foto; Pinterest)

94
SHARES
721
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

THE Life-Changing Magic of Tidying Up, buku ini berisi tentang seni beres-beres dan metode merapikan rumah ala Jepang. Yuk, kita kulik selengkapnya.

“… kesadaran dan perspektif seseorang akan gaya hidupnya sendiri jauh lebih penting ketimbang keterampilan memilah, menyimpan, dan semacamnya.” ~ h.xvi

Kesadaran akan jati diri akan terbentuk dari aktivitas memilah apa saja yang ingin disimpan. Poin inilah yang ditargetkan oleh Marie Kondo dari aktivitas memilah barang-barang di rumah.

Jadi, keberhasilan merapikan rumah bukan menjadi tujuan utama bagi klien Marie Kondo.

Hal yang paling ditekankan dalam memilih barang adalah apakah benda tersebut memberikan kegembiraan bagi pemiliknya.

Aktivitas menyentuh satu per satu setiap benda seperti sebuah ritual, di mana pemiliknya akan meresapi dan berpikir tentang keberadaan benda itu memberikan kegembiraan atau tidak.

Awalnya, saya agak merasa aneh juga ketika setiap barang harus digelar lalu disentuh satu per satu. Tetapi membaca bagaimana Marie Kondo memperlakukan barang-barangnya memang sangat luar biasa.

Penghargaan selalu dia sematkan pada setiap barang yang ada di rumahnya, membuat saya menjadi malu melihat benda di sekitar yang berdebu.

Baca Juga: Lima Kategori Barang versi Marie Kondo

The Life-Changing Magic of Tidying Up Seni Beres-Beres dan Metode Merapikan ala Jepang

Hampir segala hal, selain buku, yang kupunya sangat fungsional. Membuang bisa dibilang sesuatu yang mudah buatku, kecuali BUKU.

Sebenarnya, aku termasuk enteng menyingkirkan buku yang sudah dibaca, masalahnya sebagian besaaaar buku belum dibaca dan alasan ini yang membuatku belum rela ‘membuang’ timbunan buku.

Akan tetapi, membaca The Life-Changing Magic of Tidying Up mengubah pola pikirku dalam membeli buku supaya tidak menjadi korban berdebu selanjutnya.

Menyimpan per kategori, menjadi sesuatu yang baru buatku, karena aku termasuk yang menaruh barang dengan tujuan memudahkan pengambilan, ternyata, kurang tepat.

Barang sejenis yang diletakkan pada satu tempat akan memudahkan pemilik untuk mengontrol kegunaan dan kebutuhannya.

Penyimpanan dengan metode tersebut akan mengurangi barang yang sia-sia. Selama membaca buku ini, menyia-siakan barang seperti sebuah kejahatan.

“Begitu barang disimpan secara tersebar di sepenjuru rumah, akan semakin sulit mengetahui barang-barang apa saja yang kita punyai dan semakin besar kemungkinannya kita membeli barang melebihi yang kita butuhkan sehingga akhirnya hanya menyusahkan diri kita sendiri.” ~ h. 135.

Saat menata barang, Marie Kondo memperlakukannya seperti manusia, semisal dia ‘menghujat’ penyimpanan kaos kaki dengan cara digulung seperti kentang, karena kebiasaan tersebut membuat kaos kaki dalam kondisi merenggang secara terus menerus. Wow.

Dan, kebiasaannya yang luar biasa adalah memberikan ucapan apresiasi pada setiap barang yang dimilikinya atau yang baru saja dikenakannya, “terima kasih atas bantuannya hari ini”, “ good job!”, dan kalimat sejenis lainnya.

Sebagai muslim, aku jadi berpikir, sepertinya kebiasaan tersebut bisa juga diterapkan dengan kalimat-kalimat syukur, “Alhamdulillah, perjalanan hari ini lancar”,

“Alhamdulillah, sepatu ini sudah membantuku berjalan”, “Alhamdulillah, masih punya kaos kaki” hehehe… kemungkinan besar, kebiasaan mengapresiasi/bersyukur akan membuat hati menjadi lebih lapang.[ind]

Sumber: https://www.goodreads.com/review/show/2946113920

Tags: The Life-Changing Magic of Tidying Up Seni Beres-Beres dan Metode Merapikan ala Jepang
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Tidak Ada Kata Kalah dalam Kamus Perjuangan Dakwah

Next Post

Cara Membuat Minyak Jenggot Buatan Sendiri untuk Pria

Next Post
Cara Mengatasi Bau Mulut secara Alami dengan Oil Pulling

Cara Membuat Minyak Jenggot Buatan Sendiri untuk Pria

5 Cara Menebalkan Alis secara Alami

5 Cara Menebalkan Alis secara Alami

Sikap Buruk Orangtua yang Sering Menghina Anak Menyebabkan Anak Memandang Rendah Dirinya

Sikap Buruk Orangtua yang Sering Menghina Anak Menyebabkan Anak Memandang Rendah Dirinya

  • Kafe Sastra Balai Pustaka, Tempat Artis Nongkrong untuk Membaca

    157 shares
    Share 63 Tweet 39
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7699 shares
    Share 3080 Tweet 1925
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3267 shares
    Share 1307 Tweet 817
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    91 shares
    Share 36 Tweet 23
  • Ustadzah Lulung Bahas Kunci Sukses Rumah Tangga Bahagia di Majelis Taklim JISc

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    456 shares
    Share 182 Tweet 114
  • Seorang Anak 18 Tahun Terluka Parah Akibat Tertabrak Kereta di Tambora, Jakarta Barat

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1606 shares
    Share 642 Tweet 402
  • Siswa dan Guru SDN Kalibaru 01 Cilincing jadi Korban Tabrakan Minibus

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5186 shares
    Share 2074 Tweet 1297
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga