HUKUM ridho atas cobaan dan ujian dari Allah. Para ulama menjawab bahwa ridho atas cobaan dan ujian dari Allah hukumnya sunnah, adapun yang wajib ialah sabar atas ujian yang Allah berikan.
Sabar itu menahan rasa sakit dan menjaga diri dari membenci takdir Allah. Sedangkan ridho adalah kelapangan hati atas ujian tersebut, tingkatan ridho itu di atas sabar.
Sikap ridho adalah kelasnya orang-orang khowas (khusus/tertentu). Orang yang sabar berharap agar cobaan itu segera terangkat.
Adapun mereka yang ridho sampai pada taraf tidak berharap ujian tersebut terangkat karena bagi mereka (orang orang yang khowas), ujian dan kenikmatan itu sama.
Orang-orang yang ridho lebih melihat keagungan sang pemberi cobaan sehingga terkadang mereka lupa akan rasa sakit dari cobaan tersebut.
Mereka adalah para pecinta. Mereka tahu bahwa apapun yang diberikan oleh Kekasihnya pasti adalah bentuk dari cinta dan kasihnya.
baca juga: Jika Allah Ridho, Maka Akan Dimudahkan
Ridho atas Ujian dari Allah
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
“إن الله إذا أحب قوما ابتلاهم، فمن رضي فله الرضا…”
“Jika Allah mencintai suatu kaum, maka Allah akan timpakan pada mereka cobaan dan ujian, barang siapa yang ridho maka akan mendapatkan ridhonya Allah”.
Jika saja pahala sabar tak terhingga, maka pahala ridho lebih dari itu. Maka yakin, tawakkal dan ridhoilah apa yang terjadi terhadap kita.
Percaya bahwa pasti ada hikmah terbaik yang Allah Subhanahu wa taala siapkan untuk kita.
Semoga saudara-saudari kita yang sedang ditimpa musibah hari ini diberikan ketabahan dan kesabaran. Semoga dengan ujian ini, Allah angkat derajat mereka dan Allah gugurkan dosa dosanya.[ind]
https://t.me/semangatsubuh