ChanelMuslim.com – Doa ziarah kubur sesuai sunnah pernah diajarkan Rasulullah kepada para sahabatnya. Ziarah kubur kerap menjadi ritual yang sering dilakukan masyarakat Indonesia. Khususnya, menjelang atau sesudah Ramadan, bisa juga pada momen-momen tertentu.
Pada dasarnya, ziarah kubur memiliki dua tujuan utama. Pertama, mengingatkan orang yang berziarah tentang kematian. Kedua yaitu mendoakan kebaikan untuk mayit dalam kubur tersebut.
Baca juga: Doa Husnul Khatimah untuk Mayit
Doa berikut bisa dibacakan ketika sedang melakukan ziarah kubur.
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
“Assalamu’alaikum ahlad-diyaar minal mu’miniin wal muslim, wa inna insyaa aloohu bikum la-laahiquun, wa as-alullooha lanaa walakumul ‘aafiyah.
Artinya: Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian.
Rasulullah shallalahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan para sahabat ketika keluar menuju kubur dengan membaca doa di atas. Hadist di atas dari Sulaiman bin Buraidah, dari bapaknya.” (HR. Muslim, no. 975)
Ziarah kubur memang memiliki keutamaan tertentu, tetapi kita juga perlu memperhatikan ajaran Rasulullah terkait ziarah kubur ini. Jangan sampai niat baik untuk mendapatkan pahala justru menjadi amal salah karena tata cara yang keliru.
Jadi, teruslah mengingat bahwa tujuan utama berziarah untuk mengingat kematian dan akhirat, bukan untuk meminta-minta kepada mayit dalam kubur yang sudah tidak berdaya. Penting juga untuk diperhatikan bahwa waktu ziarah adalah bebas dan tidak ada pengkhususan pada hari tertentu. [Wnd]