PENDIRI Rumah Pintar Aisha memberikan tips mendongeng untuk anak sebelum tidur. Randy Ariyanto W. dan Dyah Lestyarini membagikan 10 tips praktis agar Ayah Bunda dapat mempraktikkan dengan mudah cara mendongeng untuk anak. Yuk, kita simak.
Baca Juga: Dampak Dongeng terhadap Anak
Tips Mendongeng untuk Anak Sebelum Tidur
Jadwalkan kegiatan mendongeng secara rutin bersama buah hatimu
Misalnya sebelum tidur. Jika sudah menjadi rutinitas, anakmu akan terbiasa dan otomatis akan memintamu melakukannya di waktu-waktu tersebut.
Kegiatan Ayah/Bunda mendongeng akan menjadi hiburan yang sangat mengasyikkan dan ditunggu-tunggunya. Apalagi jika Ayah/Bunda bisa membuat ceritanya bersambung dari hari ke hari.
Di situlah kesempatanmu untuk mengendalikan mereka, untuk memenuhi kewajiban sebelum cerita diperdengarkan.
Mintalah anakmu memilih sendiri judul cerita yang akan dibacakan
Bisa jadi masing-masing anak memilih judul yang berbeda, hargai perbedaan usulan dan berilah kesempatan yang sama dengan pilihan tersebut.
Misal: Sebelum tidur, Bunda biasanya membaca 3 cerita pendek. Maka, Bunda akan bercerita 1 (satu) pilihan adek, 1 (satu) pilihan kakak, dan 1 (satu) lagi pilihan Bunda.
Anak dengan usia 4-5 tahun biasanya menyukai cerita fabel atau horror yang menyeramkan seperti raksasa jahat yang tinggi besar serumah, nenek sihir yang usil, dunia khayalan, dst.
Tapi saran saya, jangan pernah bercerita horor kepada anak.
Sedangkan anak usia 6-8 tahun biasanya menyukai cerita kepahlawanan atau jenaka yang membuat mereka terpingkal-pingkal, misalnya: Nabi Daud yang kecil melawan Jalut, Si Ceroboh, dst.
Membacalah dengan menarik sehingga mengesankan dan mempermudah visualisasinya
Tirukanlah suara hewan atau para tokoh dalam cerita dengan suara yang berbeda-beda. Mainkan intonasi dipercepat, diperlambat, suara kencang, dan suara lembut.
Perlihatkan gambar-gambar jika ada dan sesekali mintalah pendapat Si Kecil terhadap karakter para tokohnya
Dengan mengundang anakmu bicara, akan memudahkan untukmu mengetahui sifat-sifat baik yang akan ditirunya. Sikap seperti ini sekaligus akan menumbuhkan minat membacanya sejak dini.
Baca Juga: Besarkan anak-anak kita dengan dongeng
Tambahkan deskripsi tempat atau lokasi cerita dengan detail
Misalnya: Di tengah hutan dengan pohon-pohon besar menjulang tinggi…, dst. Anak-anakmu sedang melatih imajinasinya, daya khayalnya menembus waktu ke ruang fantasi dalam gambaran ceritamu.
Libatkan anakmu dalam cerita misalnya dengan menyebut nama mereka atau mengajak mereka menirukan gerakan yang dilakukan tokoh dalam cerita.
Sisipkanlah pesan moral dari setiap cerita yang engkau bacakan agar anakmu tidak salah mengerti hikmah dari cerita tersebut.
Ini menjadi bagian penting untuk menanamkan pendidikan agama dan membentuk akhlak mulia buah hatimu.
Buatlah tata tertib dan syarat saat bercerita
Misal: “Sebelum mulai bercerita, letakkan kepala di tengah bantal, baca Bismillah, dan ucapkan Siap!” Setelah cerita selesai dibacakan, “Baca Alhamdulillah, membaca doa mau tidur, doa untuk orang tua, doa dunia akherat, ayat kursi dan 3 surat Qul (Al Ikhlas, An Falaq, An Naas), tutup mata, merem… tutup mulut mingkem…”
Fokuslah saat bercerita
Selesaikan dulu segala yang perlu Bunda lakukan. Jangan pikirkan yang lain ketika layar pertunjukanmu dimulai. Ini adalah saatnya.
Momen untukmu menghibur sekaligus mendidiknya. Jiwailah isi ceritanya. The best show must go on…
Buatlah keterikatan dan kedekatan dengan anakmu
Kecuplah keningnya, sampaikanlah perasaan sayangmu dan doakanlah amanah Allah di hadapanmu dengan doa yang khusyuk.
“Selamat tidur buah hati kesayangan Bunda, semoga Allah senantiasa melindungimu…, Aamiin…”
Itulah 10 tips mendongeng yang bisa Ayah Bunda praktikkan di rumah. Tidak sulit, bukan? Hanya niat yang tulus dan berani mencoba, insyaAllah Ayah Bunda Sahabat Muslim semua bisa melakukannya.[ind]
sumber: Buku Kulwap Tumbuh, Yuk! 5. Randy Ariyanto W. & Dyah Lestyarini. Rumah Pintar Aisha: Juli 2021.