ChanelMuslim.com – Ribuan warga Palestina pada Rabu menentang rencana kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo ke permukiman Israel di Tepi Barat yang diduduki.
Warga mengangkat bendera Palestina dan meneriakkan slogan-slogan yang menentang kunjungan tersebut di Al-Bireh.
"Kunjungan Pompeo bukanlah kejutan bagi rakyat Palestina," kata Mahmoud al-Aloul, wakil ketua kelompok Fatah.
"Semua otoritas AS bias terhadap pendudukan [Israel], namun, pemerintahan Trump tidak hanya bias tetapi juga mitra dalam pendudukan."
Al-Aloul mengatakan bahwa meskipun ada blokade dan kondisi ekonomi yang sulit, rakyat Palestina berakar di tanah mereka dan akan mempertahankannya.
Menyusul pidato beberapa pejabat Palestina, sejumlah pengunjuk rasa bergerak menuju permukiman Yahudi Psagot yang akan dikunjungi Pompeo.
Menlu AS juga berencana mengunjungi permukiman Israel di Dataran Tinggi Golan di Suriah yang diduduki.
Pompeo mengatakan pada November 2019, AS tidak akan menganggap permukiman Israel di Tepi Barat sebagai pelanggaran hukum internasional.[ah/anadolu]