• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 26 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Kasus Positif Corona Bertambah, Pemerintah Harus Lebih Sigap

10/03/2020
in Berita
69
SHARES
529
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani, disela kegiatan Temu Tokoh Perempuan Kota Cirebon pada 9 Maret 2020, meminta pemerintah lebih sigap  menangani Covid-19. Permintaan Netty menanggapi  maklumat  pemerintah  terkait bertambah 13 pasien positif Corona sehingga menjadi 19 kasus.

"Pengumuman ini cukup mengagetkan. Saya  berempati dan turut mendoakan agar pasien segera sembuh dengan penanganan yang baik.  Mari kita dukung dengan  pikiran dan jiwa positif, mulai dari  dukungan keluarga dan masyarakat. Prevalensi kesembuhan covid-19 di seluruh dunia jauh lebih banyak dibandingkan yang meninggal," ujar Netty di Hotel Zamrud, Cirebon.

Menurut Netty, mengutip data John Hopkins CSSE per 8 Maret, jumlah kasus covid-19 tercatat 107.726 kasus terkonfirmasi di seluruh dunia, dan 3.656 kasus meninggal, serta kesembuhan tercatat 60.660 kasus. 

Netty, politisi PKS dari Dapil Cirebon dan Indramayu, menambahkan, “Pada masa reses ini, saya terus mensosialisasikan dan melakukan pemantauan perkembangan kasus Corona terutama di Cirebon dan Indramayu. Kemarin saya sudah meninjau kesiapan RS Gunung Jati sebagai salah satu RS rujukan  penanganan Corona di Jawa Barat."

Netty berharap mekanisme penanganan kasus Corona di Indonesia dilakukan sesuai protokol.

"Meski pemerintah telah membuat  protokol pengawasan mulai dari protokol komunikasi publik, protokol kesehatan, protokol perbatasan, protokol area pendidikan dan transportasi publik, saya tetap meminta pemerintah lebih sigap dan tegas," tambahnya.

“Keterlambatan penanganan protokol komunikasi publik dapat berimplikasi ke banyak hal. Misalnya, masyarakat tidak mendapat informasi yang utuh tentang Covid-19 dan penanganannya. Masyarakat terjebak berita hoax dan panik. Terjadilah rush buying masker dan hand sanitizer. Seharusnya sejak awal kasus ini muncul dan pandemic dari WHO, pemerintah sudah mulai membuat protokol pencegahan. Dengan adanya kasus positif Corona, maka protokolnya menjadi penanganan atau kuratif," himbau Netty. 

Selain Indonesia, tercatat 107 negara terkonfirmasi kasus Corona. Sebut saja, Korea Selatan, AS, Jepang, Jerman, Inggris dan Singapura. 
“Bertambahnya kasus positif harus menjadi alarm bagi pemerintah  untuk meningkatkan kewaspadaan. Kita berdoa dan terus berusaha agar jumlah korban jangan bertambah," katanya.

Netty meminta pemerintah lebih terbuka dalam memberi akses informasi pada masyarakat.

"Jangan karena ingin menjaga stabilitas dan menghindari kepanikan masyarakat, hak masyarakat untuk tahu kebenaran jadi terhalangi. Akibatnya rakyat menjadi korban hoax dan fake news tentang covid-19," ujar Netty mengakhiri. [Wnd/rls]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Haq dan Bathil

Next Post

Perempuan Kota Cirebon Harus Jadi Penggerak Hidup Sehat Tangkal Covid-19

Next Post

Perempuan Kota Cirebon Harus Jadi Penggerak Hidup Sehat Tangkal Covid-19

Keselamatan untuk Semua

TASK Hidayatullah Lakukan Evakuasi, Distribusi Logistik dan Layanan Kesehatan di Bolaang Mongondow

  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 – Culture: Then and Now

    Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    107 shares
    Share 43 Tweet 27
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7753 shares
    Share 3101 Tweet 1938
  • Ayat Al-Qur’an tentang Traveling

    484 shares
    Share 194 Tweet 121
  • Polisi Selidiki Pelaku Pengancaman Bom ke 10 Sekolah di Depok, Jawa Barat

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Hukum Membakar Pakaian Bekas

    11080 shares
    Share 4432 Tweet 2770
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3309 shares
    Share 1324 Tweet 827
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1628 shares
    Share 651 Tweet 407
  • Resep Pastel Tutup, Ide Sajian Pagi Mengenyangkan

    137 shares
    Share 55 Tweet 34
  • 25 Nama Bayi Laki-Laki Berawalan Huruf Z dalam Bahasa Arab

    734 shares
    Share 294 Tweet 184
  • Saya dan Kenangan 30 Tahun bersama TipTop Swalayan

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga