SAHABAT muslim, mungkin sebagian dari kita baru mengenal istilah au bain marie. Sebuah istilah dalam baking ini merupakan salah satu teknik memanggang.
Dikutip dalam blog Diah Didi yang merupakan Recipes Developer sekaligus penulis buku 68 Resep Lezat Sehari-Hari dan Bikin Kue Kering Yuk ini memaparkan bahwa Teknik au bain marie adalah istilah dari Perancis, yaitu mengoven dengan teknik water bath atau direndam di air.
Ia mengatakan banyak kue-kue yang biasa memakai teknik ini dalam pengovenannya. Misalnya cheese cake, puding custard klappertaart, dll.
Baca Juga: 6 Langkah Mudah Memanggang Steak
Mengenal Teknik Memanggang Au Bain Marie dan Kelebihannya
Bisa juga digunakan untuk memanaskan makanan tanpa harus memasaknya langsung di atas kompor sehingga menghindari makanan menjadi berkerak atau gosong.
Jadi teknik ini cocok untuk aneka jenis kue yang menggunakan banyak susu dan telur seperti puding custard, creme bulle dll.
Tapi teknik ini bisa juga digunakan untuk memanggang aneka jenis cake lain seperti brownies.
Brownies panggang yang dioven dengan teknik ini juga menghasilkan brownies yang moist seperti brownies kukus karena adanya uap air panas dari air yang diletakkan di bawah loyang.
Makaroni skotel yang dipanggang dengan cara ini juga menghasilkan makaroni skotel yang kering bagian atasnya tapi tetep lembut di dalam.
Keuntungan dari teknik au bain marie ini, sebut Bunda Didi adalah kue-kue akan matang sempurna sampai ke dalamnya tapi tidak akan menjadi kering teskturnya.
Tapi jika menggunakan loyang bongkar pasang lapisi dulu ya dengan alumunium foil, supaya air tidak merembes masuk ke kue.
Berikut tips mengoven dengan teknik au bain marie ala Diah Didi:
1. Kita siapkan dua buah loyang. Loyang pertama harus lebih lebar dari loyang wadah kuenya.
2. Kemudian kita beri air panas sampai setinggi 1/4 loyang kuenya.
3. Kemudian kita letakkan loyang yang berisi kue di atasnya lalu di oven seperti biasa.
4. Jika proses memanggang diperlukan agak lama kita harus sering cek apakah airnya sudah mengering atau belum, tapi jangan dibuka-buka terlalu sering juga supaya suhunya stabil, cukup diintip aja lewat kaca oven.
5. Jika air sudah habis dan waktu pemanggangan masih harus berjalan bisa ditambah air panas lagi. Letakkan loyang di bagian rak di oven paling bawah agar panas bisa maksimal.
Nah, jadi tahu kan salah satu teknik dalam baking?! Semoga bermanfaat, Sahabat muslim. [red/Ln]
