ChanelMuslim.com–Salimah Kota Bekasi pada Sabtu (20/4) mengadakan pelatihan menghafal Alquran dengan metode Tikrar bekerja sama dengan Syamil Qur’an.
Metode Tikrar adalah bentuk sistematisasi dari cara menghafal Alquran paling tua dan yang banyak diamalkan oleh para huffadz (penghafal Alquran) dari dulu hingga sekarang. Dengan cara dibaca sekurang-kurangnya sebanyak 40 kali pengulangan.
Acara yang bertempat di Masjid Al Azhar Jaka Permai Kali Malang Bekasi ini sekaligus dalam rangka menggalang waqaf sebanyak 2019 Alquran Tikrar.
Antusias para peserta sungguh luar biasa, terbukti dari 250 peserta yang ditargetkan, ternyata yang hadir membludak sampai 350 peserta.
Sejak pukul 07.00 WIB, peserta sudah mulai berdatangan, bahkan terlihat ada juga peserta dari bapak- bapak.
“Kita sebagai hamba Allah harus selalu bersentuhan dengan Alquran, apalagi beberapa hari ke depan kita akan bertemu dengan bulan Ramadhan yang merupakan bulan Alquran,” sambut Ustaz Kunaevi Sanusi, MA selaku DKM ( Dewan Kemakmuran Masjid) Al Azhar Jaka Permai.
Salimah diharapkan bisa bersinergi dengan aktivitas dan kegiatan yang ada di Masjid Al Azhar karena program Salimah dalam menciptakan masyarakat yang mencintai Alquran sejalan dengan program- program yang ada di Masjid Al Azhar, tambah beliau.
“Mengafal Alquran saat ini sudah menjadi sebuah kebutuhan masyarakat, hal ini menjadi fenomena positif yang patut disyukuri. Oleh sebab itu, Salimah yang memang sudah punya program Gema Salimah (Gerakan Membaca Alquran Salimah) dan Baitul Qur’an ( Rumah Qur’an) Salimah bisa menjadi wasilah (sarana) yang bisa mengaktualisasi kecintaan masyarakat kepada Alquran,” kata Hj. Atiek Sulistiyowati, S.H. selaku ketua Pimpinan Daerah Salimah Kota Bekasi.
Dalam sesi pelatihan yang dimentori oleh Ustaz Yudi Imana, respon peserta begitu antusias mengikuti acara.
[gambar1]
Ustaz Yudi merupakan mentor yang sangat berpengalaman dengan metode Tikrar ini. Ia tampil begitu apik dan sangat menguasai audience.
Beberapa peserta langsung praktek dan berhasil menghafal beberapa ayat tanpa terbebani. Wajah sumringah peserta semakin terlihat dengan masing- masing membawa 1 buah Alquran Tikrar (Penerbit Syamil Qur’an) dari Salimah.
Acara yang berakhir pada pukul 11.30 WIB ini juga diramaikan oleh stand-stand Bazar dari produk Salimah dan sponsor yang terdiri dari Salimah Food, Ukhuwwah Care, Sabana fried chicken, Wardah, dan HNI.
Salimah Kota Bekasi juga memberi kesempatan kepada masyarakat yang ingin berwaqaf Alquran Tikrar ini dengan harga Rp79.000/Alquran melalui Salimah yang akan didistribusikan kepada guru- guru pengajar Alquran, para santri dan siapapun yang memerlukan Alquran ini sebagai cara untuk menjaga Alquran.
“Sebaik-baik manusia adalah orang yang belajar dan mengajarkan Alquran.” ( Hadist)
Begitulah kiranya harapan yang diinginkan dari terselenggaranya acara tersebut. “Sehingga di hari kiamat nanti kita menjadi orang-orang yang mendapat syafaat dari Alquran karena di dunia kita selalu berinteraksi dengannya,” ungkap Ustaz Yudi menutup acara pelatihan. [ind/Dwi]